Gurah Mesin untuk Kembalikan Performa Mobil, Seberapa Aman?

Ari Motor, bengkel spesialis Suzuki di pinggiran Jakarta. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Jasa gurah mesin seringkali ditemui dan ditawarkan oleh beberapa bengkel mobil umum. Meskipun cukup banyak bengkel yang menawarkan jasa tersebut, rupanya tak banyak pemilik mobil yang tahu arti istilah dari gurah mesin itu sendiri.

Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Bambang Supriyadi mengatakan gurah mesin merupakan istilah untuk pembersihan ruang bakar mesin dari kotoran karbon dan endapan lainnya.

"Metodenya itu dia menggunakan cairan kimia khusus dan pembersih karbon yang dimasukkan ke dalam mesin melalui saluran oli. Selanjutnya akan diputar bersama oli mesin dan kemudian dikuras," jelas Bambang kepada kumparan, Kamis (11/12).

Ilustrasi mekanik sedang melihat keadaan mesin mobil Foto: Istimewa

Tujuan melakukan pembersihan ruang bakar mesin tersebut untuk membersihkan dan mengeluarkan endapan lumpur serta kotoran lainnya yang mengendap di dalam ruang mesin mobil.

Langkah pembersihan ruang bakar mesin itu sendiri, lanjut Bambang, sebenarnya tidak hanya ditawarkan oleh bengkel umum saja, namun juga bengkel resmi.

"Di bengkel resmi juga ada, cuma istilahnya berbeda dan tidak ada anjuran khusus harus dilakukan di berapa kilometer. Jadi tergantung kondisi mesin saja, kalau memang dirasa diperlukan biasanya akan direkomendasikan," beber Bambang.

Mesin mobil sedang diibersihkan dengan metode 'gurah' Foto: Istimewa

Bagi yang ingin memanfaatkan jasa layanan gurah mesin di bengkel umum, Bambang mengingatkan agar berhati-hati dalam memilih cairan kimia yang akan digunakan.

"Terkait keamanannya ke mesin harus diteliti lagi penggunaan material cairan kimianya. Pastikan tidak akan berdampak buruk ke seal atau karet dan komponen mesin lainnya. Karena kalau sampai seal atau karet menjadi mengeras, ini berbahaya," kata Bambang.

Layanan Bengkel Daihatsu Foto: dok. Astra Daihatsu Motor

Karena itu, Bambang pun menyarankan agar berhati-hati memilih layanan di bengkel umum dan jangan mudah terpengaruh. Amannya, lanjut Bambang, perbaikan atau perawatan yang dilakukan terhadap mobil mengikuti anjuran dari bengkel resmi.

***

(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)