Harga Naik Rp 10 Juta, Ini yang Bikin Toyota Innova Diesel Bekas Laris Manis

Toyota Innova dan Alphard bekas Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparanOTO

Toyota Kijang Innova, terutama yang bermesin diesel, menjadi salah satu model yang jadi primadona di pasar mobil bekas.

Pemilik showroom Jody Mobil di bursa mobil bekas MGK Kemayoran, Andi menjelaskan kalau saat ini, Toyota Innova bekas mengalami kenaikan harga hingga Rp 10 jutaan. Pihaknya juga tak menutupi kalau kesulitan mencari unit akibat harga yang naik.

“Mau diesel atau bensin sekarang Innova memang lagi naik, saya nyari unitnya juga susah karena harganya itu yang naik,” ucap Andi ketika dihubungi kumparan belum lama ini.

Lantas, apa saja penyebab utama mobil MPV asal Jepang itu mengalami kenaikan harga di pasar mobil bekas? Menurut Andi, ada beberapa hal yang menjadi faktor utama lakunya mobil tersebut.

Harga yang murah

Mobil bekas Toyota di Astra Auto Fest 2020 Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Pertama, tentu saja harga jadi penentu mengapa mobil ini sangat laris di pasaran mobil bekas. Terlebih lagi, ada beberapa yang mematok harganya setara dengan Toyota Avanza baru.

“Toyota Innova tahun 2015 itu harga mesin dieselnya sudah di atas Rp 200 jutaan, bahkan bisa tembus Rp 210 jutaan,” tutur Andi.

Tentu saja, harga tersebut tergantung dengan tahun produksi serta varian dari mobil yang dipilih. Sebab, biasanya Innova bensin dijual lebih murah daripada diesel, namun diesel memiliki keunggulan yang lebih banyak.

Nyaman dan mudah digunakan

Interior Toyota Kijang (Innova) generasi keenam Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan

Sebagai mobil MPV, Toyota Kijang Innova tentu saja cukup mengakomodir untuk aktivitas sehari-hari. Terlebih lagi untuk yang berkeluarga.

Mulai dari bagian bagasi yang cukup lapang, kemudian bagian kabin dengan tiga baris yang mampu menampung banyak penumpang juga menjadi daya tarik para pembelinya. Tak lupa juga fitur kenyamanan yang ditawarkan.

“Innova itu dipakainya enak, kemudian bisa muat banyak orang juga,” ucap Andi.

Memiliki mesin diesel

Toyota Innova bekas Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Kemudian, mesin dari Toyota Innova ini juga menjadi salah satu faktor pertimbangan pembeli sebelum memboyong mobil bekas, kendati harga yang lebih mahal daripada mesin bensin.

Toyota Kijang Innova sendiri dibekali dengan mesin diesel berkode 2GD-FTV berspesifikasi 4-silinder segaris, 16 katup, DOHC sudah dilengkapi dengan VNT intercooler dan berkubikasi 2.393 cc.

Mesin itu mampu memuntahkan tenaga 147 dk pada 3.400 rpm dan torsi 342 Nm pada rentang 1.200 rpm hingga 2.800 rpm. Tenaga dan torsi itu disalurkan ke penggerak belakang melalui transmisi manual 5-percepatan dan otomatik 6-percepatan.

Irit bahan bakar

Panel instrumen Toyota Kijang (Innova) generasi kelima Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan

Nah, berkat penggunaan mesin diesel tersebut, Toyota Kijang Innova diklaim mampu menenggak bensin sangat irit.

“Kalau diesel pakai solar biasa masih bisa dan lebih irit, kalau diisi Rp 200 ribu pun masih kembali Rp 10 ribu,” jelas Andi.

Tidak kaget apabila keiritan dari Innova menjadi salah satu alasan utama, terlebih lagi tujuan banyak pembeli mobil bekas adalah untuk menghemat pengeluaran. Sehingga, Innova jadi pilihan yang tepat untuk keluarga dan sehari-hari.

Perawatan yang mudah dan murah

Ilustrasi Bengkel Toyota Foto: Alfons Yoshio/kumparan

Masih bicara soal keiritan, perawatan mobil Toyota pada dasarnya dikenal sangat mudah. Terutama suku cadang Toyota yang terjangkau juga jadi alasan orang-orang memilih MPV bekas satu ini.

Tak harus ke bengkel resmi, bengkel-bengkel umum pun juga menyediakan suku cadang orisinil, perawatan, serta jasa yang murah. Sehingga, tak perlu khawatir soal pengeluaran lebih ketika melakukan perawatan berkala.

“Perawatannya juga cukup mudah, karena ini kan mobil Toyota jadi lebih gampang saja,” tutup Andi.

Nah, tidak heran jika banyak orang-orang yang lebih memilih Toyota Kijang Innova diesel bekas. Selain memiliki penampilan yang atraktif, bermesin diesel, tetapi pengeluaran juga cukup ringan.