Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
CEO BMW Motorrad Indonesia, Joe Frans mengatakan edisi R18 versi touring ini terlihat lebih besar dibandingkan R18 First Edition. Musababnya, ada beberapa komponen pembeda yang disematkan pada motor ini.
"Kesan moge (motor gede) nya benar-benar dapat. Saya rasa bagi yang menginginkan citarasa nyaman, safety, style jadul, tetapi dengan teknologi yang tinggi, ini adalah pilihan tiada duanya," jelas Joe.
BMW R18 Classic sejatinya masih sama dengan varian First Edition, di mana ide penggarapan motor ini mengambil DNA dari BMW R5 yang pernah ditetaskan pabrikan pada 1963 sampai 1964.
Sementara perbedaan paling kentara dengan R18 First Edition ada di penyematan part penunjang. Misalnya di varian Classic ditambahkan lampu kabut di sisi kiri dan kanan headlamp yang disebutkan berguna ketika pengendara melakukan touring jarak jauh.
Selanjutnya adalah pemakaian windscreen di atas setang yang berfungsi untuk menahan terpaan angin. Tak lupa ada juga saddle atau sidebag dari bahan kulit yang memungkinkan rider menaruh barang-barang bawaan.
ADVERTISEMENT
Perbedaan selanjutnya ada di bagian roda, sebenarnya masih sama menggunakan model jari-jari tapi dimensinya saja yang berbeda. Di model ini menggunakan ring 16 inci sementara R18 varian pertama menggunakan ring 19 inci.
Mesin Boxer terbesar yang pernah dibuat BMW
Rangka model double loop frame-nya menggendong mesin Boxer berkubikasi 1802 cc, 2-silinder, pendingin udara, air cooler, dan juga pengabut injeksi.
Di atas kertas dia punya tenaga maksimal 91 dk pada putaran mesin 4.750 rpm dan torsi puncak 158 Nm sejak putaran mesin 3.000 rpm. Output mesin itu disalurkan lewat transmisi manual garda 6-percepatan.
Fitur BMW R18 Classic
Meski punya tampilan old school, pabrikan tak main-main soal penyematan fitur dan teknologi. Motor ini sudah disematkan power modes 3 pilihan yang bisa disesuaikan dengan keinginan dan kebutuhan pengendaranya yakni Rain, Roll, dan Rock. Berikut adalah fitur lain di moge ini:
ADVERTISEMENT
Segini harga OTR-nya
Lalu berapa harga setelah kena pajak atau OTR-nya? Mari kita coba hitung, dari penjelasan manajemen BMW Motorrad harga off the road-nyadikalikan 15 persen.
Maka harga OTR dari moge ini adalah Rp 1.229.350.000.