Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Honda Indonesia: Target Penjualan Mobil 850 Ribu Unit Realistis
6 November 2024 8:30 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Sebelumnya asosiasi menargetkan pada tahun 2024 mencapai 1,1 juta unit. Jelang akhir tahun, target tersebut direvisi menjadi 850 ribu unit lantaran banyak faktor, salah satunya daya beli yang melemah.
Menanggapi hal tersebut, Sales & Marketing and After Sales Director PT Honda Prospect Motor (HPM) Yusak Billy bilang, target tersebut sudah sesuai dan lebih rasional untuk dicapai hingga tutup tahun.
“Itu saya rasa itu angka yang realistis ya. Kita lihat kan sampai bulan kemarin itu di angka 630 ribu ya. Kalau sampai tiga bulan ke depan, ini 850 ribu masih mungkin, jadi itu realistis sekali ya,” buka Billy di Palembang, Senin (4/11/2024).
Kemungkinan tersebut bisa saja tercapai, terlebih pada 22 November sampai 1 Desember mendatang bakal ada pameran otomotif Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW). Gelaran tersebut diharapkan mampu mendongkrak penjualan kendaraan hingga akhir tahun.
ADVERTISEMENT
“Jadi itu tentunya program penjualan menarik yang meringankan konsumen untuk beli kendaraan. Tapi ini bukan amunisi terakhir juga ya, Desember kita masih ada waktu,” tegasnya.
Revisi target Gaikindo
Sebelumnya Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Yohannes Nangoi memutuskan merevisi target penjualan mobil 2024.
“Target ini saya targetkan cuma 850 ribu unit, dari 1 juta turun ke 850 ribu unit,” tegas Nangoi di sela-sela pameran GIIAS Semarang, Rabu (23/10/2024).
Berdasarkan data Gaikindo dari Januari-September 2024, wholesales (distribusi dari pabrik ke diler) turun 16,2 persen secara year on year (yoy) menjadi 633.218 unit. Pada periode yang sama tahun sebelumnya, distribusi bisa mencapai 755.778 unit.
Tren serupa terjadi untuk penjualan retail yang merosot 11,9 persen dari 746.246 di sembilan bulan pertama 2023 menjadi 657.223 unit pada Januari-September 2024.
ADVERTISEMENT