IAMI Studi Skema Sewa Isuzu Elf Listrik

28 Juli 2024 15:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas sales promotion girl (SPG) saat pose di dalam kendaraan truk di stand Isuzu di pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 di ICE-BSD City, Tangerang, Rabu (17/7). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Petugas sales promotion girl (SPG) saat pose di dalam kendaraan truk di stand Isuzu di pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 di ICE-BSD City, Tangerang, Rabu (17/7). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) menampilkan mobil purwarupa berupa Isuzu Elf EV Concept. Basisnya menggunakan Elf generasi terbaru, jadi jangan heran bila secara bentuk dan tampilan berbeda denga Elf yang saat ini dijual di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Pabrikan membawanya sebagai showcase teknologi platform I-MACS atau Isuzu Modular Architecture and Component Standard. Keunggulannya memungkinkan fleksibilitas tata letak komponen utama.
Sehingga dapat dirancang sesuai kebutuhan dan bentuk karoseri. Intinya I-MACS tidak melulu untuk mengembangkan truk listrik, tapi bisa sebagai platform kendaraan diesel konvensional, listrik, hingga hidrogen.
Isuzu ELF EV yang dipamerkan di GIIAS 2024. Foto: Fitra Andrianto/kumparan
Untuk menjadi truk listrik, tersedia pilihan baterai 2 pack berkapasitas 40 kWh, 3 pack berkapasitas 60 kWh, atau 5 pack berkapasitas 100 kWh. Kapasitas baterainya yang besar itu bisa dimanfaatkan untuk fitur Vehicle to Load (V2L).

Kapan Isuzu Elf EV mengaspal di Indonesia?

Lalu yang jadi pertanyaan, kapan Isuzu Elf listrik turut dijual di Indonesia? Perihal ini Presiden Direktur PT IAMI Yusak Kristian Solaeman bilang masih butuh waktu studi untuk meniagakan secara retail, sebab di negara asalnya belum dijual umum.
ADVERTISEMENT
"Secara teknologi sudah siap, tapi dijual secara komersial belum, karena di Jepang dipakai dalam skala terbatas, artinya rental based," buka Yusak saat ditemui di ICE, BSD Tangerang beberapa waktu lalu.
Isuzu ELF EV yang dipamerkan di GIIAS 2024. Foto: Fitra Andrianto/kumparan
Kata Yusak, Elf listrik digunakan untuk mendukung operasional minimarket Family Mart, khususnya sebagai distribusi logistik ke cabang-cabang dari pergudangan, yang mana rute-rutenya sudah jelas dan pasti.
IAMI katanya tengah mempelajari kemungkinan Elf EV juga akan disediakan dalam sistem sewa, mengingat konsumen kendaraan niaga mengutamakan biaya kepemilikan rendah, namun menjanjikan benefit lebih.
"Yang namanya teknologi berkembang cepat dan sangat jauh. Bicara dua tahun lalu dengan hari ini berkembang jauh, makanya kalau beli putus bisa bayangin tahun ini beli, tahun depan teknologi lebih maju. Dari sudut pandang konsumen tentu akan merasa painful sekali kalau beli EV," lanjutnya.
Isuzu ELF EV yang dipamerkan di GIIAS 2024. Foto: Fitra Andrianto/kumparan
Terlebih katanya, kendaraan listrik masih baru di Indonesia. Di segmen niaga, konsumen masih memiliki keraguan dari sisi daya tempuh dan infrastruktur pengisian daya baterai.
ADVERTISEMENT
"Kemudian charging time lama dan charging station jauh, itu akan mengancam produktivitas, artinya tidak setinggi biasanya. Biasanya isi bahan bakar lima menit selesai, kalau ini butuh ultra fast charging satu sampa dua jam, nah itu kalau dihitung produktivitas di jam kerja berat sekali untuk konsumen," terangnya.