news-card-video
10 Ramadhan 1446 HSenin, 10 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

Impor IKD Mobil Listrik Bebas Bea Masuk

3 Maret 2022 17:46 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi mobil listrik. Foto: Dok: kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mobil listrik. Foto: Dok: kumparan
ADVERTISEMENT
Pemerintah memberikan insentif bebas bea masuk, bagi pabrikan otomotif impor mobil listrik atau KBLBB (kendaraan bermotor listrik berbasis baterai) dalam kondisi tidak utuh dan tidak lengkap (Incompletely Knocked Down/IKD).
ADVERTISEMENT
Hal ini tertulis pada Peraturan Menteri Keuangan Nomor PMK-13/PMK.010/2022 tentang Perubahan Keempat Atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 6/PMK.010/2017, tentang Penetapan Sistem Klasifikasi Barang dan Pembebanan Tarif Bea Masuk atas Barang Impor yang ditetapkan tanggal 22 Februari 2022.
Artinya, sejumlah komponen inti dari kendaraan listrik yang belum diproduksi di dalam negeri bisa didatangkan secara impor. Aturan ini diharapkan mampu mendorong aktivitas produksi KLBB di Indonesia dan juga berdampak pada industri komponen lokal.
"Hal ini nantinya diharapkan mampu menjadikan Indonesia, sebagai basis produksi dan export hub kendaraan bermotor listrik," ucap Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan, Febrio Kacaribu dalam keterangan tertulis.

Peta jalan mobil listrik

Mitsubishi hadirkan jajaran mobil listrik di IEMS 2021, ada Minicab MiEV dan Outlander PHEV. Foto: dok. MMKSI
Febrio menambahkan, insentif ini juga mendukung peta jalan pengembangan industri otomotif 2020-2030, yakni pengembangan kendaraan listrik dan komponen utamanya seperti baterai, motor listrik, dan konverter.
ADVERTISEMENT
Adapun populasi mobil listrik ditargetkan mencapai 1 juta unit dan 3,22 juta motor listrik pada 2035. Dengan kondisi ini, Indonesia bisa melakukan penghematan 12,5 juta barel BBM dan memangkas 4,6 juta ton CO2 dari kendaraan roda empat.
Sementara untuk sepeda motor, diproyeksi ada penghematan penggunaan BBM sebesar 4 juta barel dan penurunan emisi 1,4 juta ton CO2.