Jangan Bimbang Lagi, Ini Tanda Mobil Kesayangan Harus Dijual

Tanda mobil bekas di rumah sebaiknya dijual. Foto: Shutterstock

Menjual mobil bagi sebagian orang cukup membuat hati bimbang, apalagi bila mobil kesayangan telah digunakan dalam waktu cukup lama. Tidak hanya sudah terbiasa mengendarainya, tapi juga mungkin banyak kenangan yang lantas menjadi pengikat emosional antara mobil dengan si pemilik.

Namun, semakin lama usia mobil, masalah teknis tentu makin sering terjadi. Akhirnya perawatan harus lebih intens dan bisa mengurangi biaya yang seharusnya digunakan untuk keperluan lainnya. Bahkan bisa jadi memengaruhi anggaran bulanan.

Bila tanda-tanda tersebut sudah Anda rasakan, lebih baik merelakan mobil kesayangan untuk berpindah tangan ke pemilik baru. Selain itu, terdapat lima tanda lain yang mengisyaratkan Anda untuk jangan ragu lagi untuk menjual mobil bekas yang ada di rumah. Berikut ulasannya:

1. Tidak menjadi kebutuhan utama

Mobil yang jarang digunakan justru dapat membuatnya cepat rusak. Foto: Shutterstock

Mobil memang bisa memudahkan mobilitas kita. Tapi banyak juga orang yang memilih menggunakan angkutan umum saat bepergian meski memiliki mobil pribadi di rumah. Alasannya macam-macam, mulai dari jalanan yang macet, hingga menghindari rasa lelah akibat terlalu lama menyetir. Mobil pun jadi teronggok di garasi.

Bukannya awet, mobil yang terlalu lama tidak digunakan justru membuatnya cepat rusak. Sebab ada beberapa komponen yang harus rutin diganti, seperti oli, aki, dan ban yang bisa kurang elastis dan kekurangan angin bila terlalu lama tidak digunakan.

Jadi daripada tidak digunakan dan malah membuat mobil rusak, lebih baik dijual kembali agar mobil tetap terawat.

2. Tidak bisa memenuhi kebutuhan

Mobil yang tidak sesuai kapasitas bisa menurunkan rasa aman dan nyaman penumpangnya. Foto: Shutterstock

Kebutuhan seseorang pasti akan selalu bertambah seiring berjalannya waktu, termasuk juga dengan kebutuhan akan mobil. Saat masih lajang, mobil berukuran kecil dengan kapasitas empat orang sudah cukup untuk menemani aktivitas sehari-hari.

Tapi beda lagi saat sudah berkeluarga, tentu kita membutuhkan mobil dengan kapasitas yang lebih besar agar nyaman saat bepergian. Bila mobil mobil di rumah sudah tidak bisa memenuhi kebutuhan, lebih baik jual dan ganti dengan mobil baru. Selain nyaman, keselamatan pun lebih terjamin.

3. Umur mobil

Waktu ideal untuk menjual mobil bekas adalah antara rentang usia 2 sampai 5 tahun sejak dibeli. Foto: Shutterstock

Usia mobil tentu akan memengaruhi performanya. Bahkan setelah setahun digunakan, mobil akan mengalami penurunan nilai jual hingga 20 persen. Karenanya, waktu ideal untuk menjual mobil bekas adalah antara rentang usia 2 sampai 5 tahun sejak dibeli.

Penyusutan harga juga dapat dipengaruhi oleh jarak tempuh. Sebab setelah menempuh jarak antara 25.000-100.000 mil, mobil akan memerlukan servis besar seperti memastikan performa rem, mengganti ban yang mulai gundul, dan mengganti oli serta aki.

4. Biaya servis yang semakin tinggi

Semakin lama usia mobil, kebutuhan untuk servis pun semakin tinggi. Foto: Shutterstock

Seperti yang telah dijelaskan, mobil yang sudah tua memerlukan perhatian yang lebih intens. Tidak jarang pula biaya servis jadi lebih mahal demi memastikan performanya tetap prima, apalagi bila kerap dibawa bepergian jauh. Tapi bila biaya servis ini juga melampaui pengeluaran bulanan, bahkan sampai mengambil jatah keuangan yang seharusnya digunakan untuk memenuhi kebutuhan lainnya, lebih baik segera teguhkan hati untuk menjualnya.

5. Suku cadang mobil mulai langka

Agar performanya tetap mantap, suku cadang mobil tentu harus selalu diganti secara rutin. Namun untuk mobil berusia tua, suku cadang originalnya tentu sudah lebih sulit dicari daripada mobil yang masih berusia muda. Bahkan, mungkin sudah tidak diproduksi lagi.

Sudah merasakan tanda-tanda di atas? Daripada kenyamanan dan keuangan terganggu akibat performa mobil yang terus menurun karena usia, lebih baik menjualnya lalu menggantinya dengan mobil yang lebih bisa menyesuaikan kebutuhan Anda.

Tidak perlu bingung menjualnya, ⁣kini ada OLX Autos, platform jual mobil instan yang #GampangnyaPasti. Di sini, mobil Anda akan ditawarkan kepada lebih dari 4.000 partner OLX Autos di seluruh Indonesia dibantu dengan tim profesional untuk menentukan harga yang paling sesuai.

OLX Autos juga menyediakan layanan penjualan yang cepat, serta inspeksi mobil dengan tim mekanik berpengalaman untuk membantu pengecekan mobil sekaligus memastikan harga terbaik dan adil berdasarkan kondisi mobil pelanggan. Pelanggan pun bisa menerima langsung pembayaran mobilnya.

Saat ini, OLX Autos memiliki 100 lokasi inspection center di 9 kota besar di Indonesia yang tersebar di Jabodetabek, Bandung, Solo, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Bali, Medan dan Malang; tim ahli dari OLX Autos siap membantu pemeriksaan kondisi mobil Anda dengan lengkap dan transparan.

Selain datang langsung ke lokasi OLX Autos terdekat, pelanggan juga dapat menghubungi tim Home Inspection yang siap datang ke rumah Anda. Jangan khawatir, seluruh anggota tim yang datang akan senantiasa mengikuti protokol kesehatan yang ketat.

Kunjungi laman resmi OLX Autos untuk informasi lengkapnya di sini. Dengan OLX Autos, jual mobil untuk modal usaha jadi #GampangnyaPasti.

Artikel ini merupakan bentuk kerja sama dengan OLX Autos