Jangan Terlambat, Ini Pertolongan Pertama Mobil yang Terpapar Air Laut

Ilustrasi mobil terendam. Foto: Vincent West/REUTERS

Mobil terpapar air laut entah itu karena banjir rob, atau karena sapuan tsunami, sebaiknya jangan dibiarkan. Efeknya bisa negatif pada kondisi komponen-komponen.

Demikian seperti diutarakan Brand Ambassador Mitsubishi yang juga pebalap nasional, Rifat Sungkar dalam konferensi pers tips otomotif yang digelar MMKSI, Selasa (14/12).

Rifat mengungkapkan soal 'golden time', ketika kendaraan kita khususnya mobil terkena air laut.

"Golden time sempit ketika mobil terkena air laut. Prinsipnya jangan sampai air laut mengering dan buat kerak. waktunya cuma kurang dari 24 jam," ucapnya menjawab kumparanOTO.

Aktivitas di bengkel resmi Mitsubishi Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Langsung bilas dan semprot air tawar

Rifat melanjutkan, sebaiknya bagi kendaraan yang kena air laut harus segera cuci dengan air tawar. Sebab tingkat oksidasi air laut bisa mengganggu komponen mobil.

"Kami sepakat teman teman offroad atau yang tinggal di pesisir pantai, ketika sudah kena air laut harus segera disemprot atau dibilas air tawar," ucapnya.

Ilustrasi perawatan mobil, servis mobil Mitsubishi, servis Mitsubishi Xpander, servis Mitsubishi Pajero Sport Foto: dok. MMKSi

Ganti seluruh komponen kelistrikan

Nah dalam kasus yang lebih parah lagi, seperti mobil terendam atau tersapu air laut karena bencana tsunami, selain harus dibersihkan khusus komponen kelistrikan sebaiknya diganti total.

"Itu sepertinya sudah terminal damage dan harus diganti dan saya tidak direkomendasi ganti sebagian tapi harus semuanya. Karena sistem yang terkena kerak air laut pasti akan jadi masalah, ke depannya," ucapnya.