Jetour Bakal Jadikan Indonesia Pusat RnD Lingkup Asia Pasifik

Melihat Jetour T2 di Shanghai, China. Foto: Muhammad Lutfan Darmawan/kumparan

Indonesia akan menjadi Research and Development (RnD) hub Jetour untuk wilayah Asia Pasifik. Hal tersebut selaras dengan komitmen jangka panjang mereka di Indonesia.

Kabar tersebut disampaikan oleh Direktur Pemasaran Jetour Indonesia M. Ranggy Radiansyah saat ditemui di Shanghai, China belum lama ini.

Ranggy menyampaikan, Jetour sudah memiliki komitmen untuk market Indonesia dengan roadmap sampai 5 tahun ke depan.

"Kemarin di-announce Malaysia akan jadi RnD center, dan Indonesia jadi RnD hub untuk Asia Pasifik, jadi komitmen kami untuk jangka panjang," kata Ranggy.

Marketing Director PT Jetour Motor Indonesia, Moch. Ranggy Radiansyah, saat ditemui di Shanghai, China. Foto: Muhammad Lutfan Darmawan/kumparan

Namun demikian Ranggy belum merinci pembagian tugas baik dari pusat pengembangan di Malaysia maupun di Indonesia.

"Saat ini sih belum ada info lebih detail, mostly terkait dengan fisical office dari RnD-nya sebetulnya, karena untuk RnD hub dan RnD center, sebetulnya tujuannya sama untuk memenuhi kebutuhan konsumen-konsumen market di tempat tersebut," kata dia.

"Jadi enggak ada spesifik different untuk saat ini sih, belum ada detail yang lebih jelas. Mostly terkait fisical building, manajemen yang ada di sana gitu," sambungnya.

Jetour T2 di Shanghai. Foto: Muhammad Lutfan Darmawan/kumparan

***

kumparan New Energy Vehicle Summit 2025 akan digelar pada Selasa, 6 Mei 2025, di MGP Space, SCBD Park.

Forum diskusi ini menghadirkan para pemangku kepentingan, termasuk pemimpin industri, profesional, dan perwakilan pemerintah, untuk berdiskusi serta berbagi wawasan mengenai masa depan industri otomotif berkelanjutan. Daftar sekarang di: kum.pr/nev2025.