Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Kawasaki ER-6N Bekas Jadi Buruan Bahan Motor Kustom, Apa Istimewanya?
22 Mei 2024 7:00 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Selain bentuknya yang bongsor, moge (motor gede) dengan mesin berkapasitas 650 cc ini di situs jual beli motor bekas harganya sekitar Rp 60 juta hingga Rp 70 juta untuk lansiran tahun 2012 dan tergantung kondisi tentunya.
Batakastem, salah satu rumah motor kustom di kawasan Pondok Cabe, Tangerang Selatan, kerap menerima pesanan dari bahan Kawasaki ER-6N. Penggawa bengkel tersebut, Abraham Simatupang bilang kebanyakan konsumen yang datang ke bengkelnya, menginginkan motor kustom dengan mesin di atas 250 cc dan harga murah.
“Bahan motor di atas 250 cc yang reliable, terus enggak rewel dan harganya murah, hitungannya moge murah lah, ya Kawasaki ER-6N atau ER-6F,” buka pria yang karib disapa Bram saat ditemui kumparan di bengkelnya beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
Meski basic kedua motor tersebut sama, Bram lebih menyarankan Kawasaki ER-6N untuk dikustom dari pada menggunakan Kawasaki ER-6F. Hal tersebut dikarenakan tambahan fairing di Kawasaki ER-6F yang mempersulit proses pengerjaan.
“Misalkan ER-6F kan itu pakai fairing ya, jadi agak lumayan sulit ada pekerjaan tambahan untuk buang bracket si fairing depan ketimbang ER-6N. Harganya juga enggak beda jauh sih sama F sama yang N,” jelasnya.
Biaya kustom, untuk memodifikasi motor Kawasaki ER-6N, atau motor dengan kapasitas mesin 650 cc, Bram membuka harga mulai Rp 50 juta. Harga itu tergantung konsep dan tambahan aksesoris aftermarket yang akan digunakan.
“Standarnya di Batakastem untuk motor 650 cc itu untuk konsep yang enggak terlalu susah seperti scrambler, cafe racer dan tracker, kurang lebih ada di range Rp 50 jutaan lah,” pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Lama pengerjaannya, untuk mengkustom Kawasaki ER-6N Bram membutuhkan waktu sekitar 2 sampai 4 bulan tergantung kesulitan konsep motor yang akan digarap.
Lebih lanjut, Bram menceritakan umumnya Kawasaki ER-6N yang masuk ke bengkelnya dirombak jadi motor dengan konsep scrambler. Alasannya bentuknya yang sport naked sangat cocok diaplikasikan dengan konsep tersebut.
“Karena ER-6N peruntukannya untuk jalan jauh atau touring gitu. Nah, dirasa-rasa kalau dikonversi ke scrambler posturnya enggak berubah jauh, ibarat kata kayak ganti baju lah gitu,” tutup Bram.