Kawasaki Ninja 7 Hybrid, Mesin 451 cc Tenaga Setara Moge 1.000 cc

10 Oktober 2023 6:42 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kawasaki Ninja 7 Hybrid diperkenalkan untuk pasar Eropa. Foto: dok. Kawasaki
zoom-in-whitePerbesar
Kawasaki Ninja 7 Hybrid diperkenalkan untuk pasar Eropa. Foto: dok. Kawasaki
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jagat otomotif roda dua dikejutkan dengan hadirnya Kawasaki Ninja 7 Hybrid di Eropa dan Inggris Raya. Motor itu diklaim sebagai yang pertama mengaplikasikan teknologi strong hybrid (HEV) pada unit produksi massal.
ADVERTISEMENT
Dikutip laman resmi Kawasaki Eropa, Ninja 7 Hybrid diproyeksi bakal melantai di diler-diler mulai Januari 2024 mendatang. Disebut sebagai ‘Change the Game’, motor sport itu mengandalkan mesin pembakar internal (ICE), motor listrik, dan baterai.
Jantung mekanis baru berkubikasi 451 cc Parallel Twin 4-langkah berpendingin cairan mampu mengeluarkan tenaga 58,3 dk, dipadukan dengan sistem hibrida yang membuat tenaganya bisa melonjak 68,5 dk dengan modus ‘e-boost’.
Data pabrikan, Ninja 7 Hybrid menawarkan dimensi yang tak jauh berbeda dengan kelas motor sport 650-700 cc. Namun, mampu menghasilkan performa nyaris setara dengan motor sekelas 1.000 cc dengan bantuan penggerak elektrik tadi.
Kawasaki Ninja 7 Hybrid diperkenalkan untuk pasar Eropa. Foto: dok. Kawasaki
Sementara konsumsi bahan bakarnya tetap hemat, analoginya bisa disandingkan dengan kelas 250 cc. Ninja 7 Hybrid juga dilengkapi dengan tiga pilihan modus berkendara meliputi Sport-Hybrid, Eco-Hybrid, dan EV.
ADVERTISEMENT
Ya, motor ini bisa dijalankan hanya menggunakan penggerak listriknya saja. Ada fitur unik di motor ini yakni Automatic Launch Position Finder (ALPF), yang jika diaktifkan maka secara otomatis transmisi berada di gigi satu untuk memudahkan saat parkir baik maju atau mundur.
Ninja 7 Hybrid masih mengusung desain seperti keluarga seri Ninja lainnya. Karena hybrid, Anda masih bisa melihat mesin pembakar internal di tempat biasanya, serta baterai lithium ion berkapasitas 48 V yang diletakkan di tengah bodi untuk distribusi bobot seimbang.
Sistem pewarnaan bodi terbilang menarik, kombinasi silver dan hijau khas Kawasaki mencirikan teknologi elektrifikasi pabrikan Jepang tersebut. Ini juga sekaligus untuk membedakan dengan seri Ninja biasa lainnya.
Lagi-lagi, jadi yang pertama juga untuk motor Kawasaki karena pada panel instrumen digitalnya menampilkan informasi status kapasitas daya baterai tersisa dan tenaga saat mesin bakar dan motor listrik penggeraknya terpakai. Mirip yang ada pada mobil hybrid.
ADVERTISEMENT
***