Kejar Insentif Hybrid, Chery Bakal Rakit Mobil PHEV di Indonesia

Chery Tiggo 7 Pro dan Tiggo 8 Pro PHEV. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Penetrasi kendaraan elektrifikasi dengan teknologi hybrid Chery di Indonesia, akan diawali dengan model plug-in hybrid atau PHEV. Model yang berpeluang besar adalah Tiggo 7, Tiggo 8, hingga Tiggo 9 yang semuanya punya varian PHEV.

Perihal model PHEV Chery yang bakal dijual di Indonesia juga sempat diungkap oleh Kementerian Perindustrian dalam siaran resmi. Semuanya bahkan sudah masuk dalam perencanaan untuk dirakit di dalam negeri.

Head of Marketing PT Chery Sales Indonesia (CSI), M. Ilham Pratama mengamini hal tersebut. Model PHEV Chery tengah dipersiapkan untuk dipasarkan di Indonesia. "Dalam waktu dekat kami ada rencana memperkenalkan PHEV di Tiggo series," katanya di Jakarta, Senin (10/2).

Chery Tiggo 8 Pro PHEV. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Lanjut Chery, sejak menjajaki bisnis kembali di Indonesia, Chery sejak lama telah berencana menjual mobil PHEV. Menurutnya tahun ini merupakan tahunnya PHEV, setelah pada 2024 berfokus pada pemasaran lini mobil listrik Omoda E5 dan J6.

Selain itu, mobil PHEV Chery yang nanti dijual juga terlebih dulu masuk dapur produksi fasilitas PT Handal Indonesia Motor (HIM). Ini dilakukan untuk bisa menikmati insentif pemerintah untuk mobil hybrid, berupa Pajak Penjualan Barang Mewah Ditanggung Pemerintah atau PPnBM DTP sebesar 3 persen.

Chery Tigo 9 PHEV. Foto: Car News China

Selain hybrid biasa, teknologi PHEV juga bisa menikmati stimulus pemerintah. Namun harus memenuhi syarat produksi dalam negeri, serta memenuhi tingkat konsumsi bahan bakar dan emisi karbon dari kapasitas isi silinder.

"Pasti, karena semua mobil Chery yang ada di Indonesia itu semuanya rakitan Indonesia. Insentif ini tentu kami sambut karena memberikan keuntungan untuk konsumen. Kemudian terkait apakah butuh investasi lagi untuk mendapatkan insentif, itu yang tengah kami pelajari," lanjutnya.

Chery Tiggo 7 Pro PHEV. Foto: dok. Chery International

Di negara asalnya ketiganya merupakan varian flagship. Salah satu keunggulan model PHEV Chery adalah kemampuan daya tempuh dalam sekali pengisian bahan bakar dan daya penuh, sanggup melaju hingga ribuan kilometer.

Jarak tempuh yang bisa dicapai dalam mode paralel sejauh 1.000 kilometer, serta kemampuan berjalan dalam EV mode bisa sejauh 75 kilometer. Teknologi ini sudah barang tentu selain menawarkan efisiensi tinggi, juga pilihan memanfaatkan energi: bahan bakar atau listrik.

Chery Tiggo 7 Pro PHEV. Foto: dok. Chery International

Selanjutnya CSI juga telah mempertimbangkan menjual model hybrid lainnya. Model yang berpeluang besar adalah Chery Tiggo Cross Hybrid, yang telah dijual secara global dengan opsi elektrifikasi.

"Karena di luar ada hybrid sebenarnya, belum akan dibawa, tapi kami riset seberapa besar penerimaan model yang sekarang. Ketika nanti harganya sesuai kami akan penuhi untuk kebutuhan masyarakat," tuntasnya.