Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
“Prediksinya memang ada kenaikan, teman-teman sudah menyiapkan rencana operasi tersendiri baik Polri maupun Kementerian PUPR. Tetapi, kemungkinan besar dengan jumlah yang begitu besar, sepertinya bakal ada one way lagi,” ujarnya di Jagakarsa, Jakarta Selatan belum lama ini.
Diketahui, hasil survei potensi pergerakan libur Lebaran 2023 oleh Badan Kebijakan Transportasi Kemenhub menunjukkan, ada potensi pergerakan nasional sebanyak 123,8 juta orang, atau 45,8 persen dari jumlah penduduk Indonesia.
Peringkat satu pilihan moda mudik terbanyak secara nasional adalah mobil pribadi, sebesar 27,32 juta unit. Itu belum ditambah dengan mobil sewa sebanyak 9,53 juta unit. Sementara, masyarakat yang mudik menggunakan sepeda motor sebanyak 25,13 juta unit.
Potensi pergerakan pada Lebaran 2023 dari Jabodetabek diprediksi sebanyak 18,3 juta orang dari jumlah populasi. Tentunya, potensi kemacetan dan penumpukan di rest area bisa terjadi.
ADVERTISEMENT
“Kita juga antisipasi pergerakan orang banyak itu, nanti mungkin rest area penuh. Kita sudah pikirkan dengan memberlakukan rest area darurat umpamanya. Nanti, penjelasan lebih detail mungkin akan dilakukan oleh teman-teman Kemenhub,” katanya.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memastikan, pemerintah telah mengantisipasi dua lokasi yang akan menjadi pusat kepadatan ketika periode mudik berlangsung, yaitu Pelabuhan Merak dan Jalan Tol Cipali.
“Memang ada dua tempat yang menjadi poin paling berat dalam mudik itu, satu adalah di sini di Merak di Cipali atau Jakarta ke Semarang,” tutur Budi Karya.
Berdasarkan catatan kumparan, mudik lebaran tahun lalu, pemerintah menerapkan one way dari KM87 Jalan Tol Cipali hingga KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang. Kebijakan itu dilakukan secara dinamis mengikuti arahan dari kepolisian.
ADVERTISEMENT