Kenali Sumber Masalah Electric Power Steering yang Bikin Setir Mobil Berat

Sejarah power steering pada mobil. Foto: dok. GuideAuto

Electric Power Steering (EPS) sudah jamak ditemui pada mobil kekinian. Fitur yang satu ini memberikan kemudahan dan kenyamanan saat berkendara.

Akan tetapi, seiring usia mobil komponen yang satu ini juga perlu perawatan. Auto2000 menjabarkan sejumlah hal-hal yang bisa mengganggu performa dari EPS. Apa saja? Berikut lengkapnya:

Kelistrikan

Sesuai namanya, EPS bekerja secara elektrik dan membutuhkan daya dari aki dan alternator. Apabila aki atau alternator bermasalah, pasokan listrik akan mengganggu kerja EPS.

Motor EPS

EPS bekerja mengandalkan motor penggerak yang kinerjanya disesuaikan dengan beban kebutuhan. Komponennya terletak di bagian bawah mobil dan tentunya memiliki potensi ada kotoran yang bisa mengganggu kinerja motor. Beberapa hal yang membuat motornya bermasalah adalah masuknya air ke motor sehingga memicu karat hingga berpotensi terjadi korsleting.

Masalah pada Steering Rack dan Cross Joint Shaft

Steering rack berfungsi sebagai penyalur pergerakan dari motor EPS ke roda mobil. Pastikan kondisi karet penutup di ujung kiri dan kanan steering rack tidak robek, supaya tidak terkontaminasi kotoran yang membuat pergerakan roda tidak sempurna.

Di samping itu pastikan Cross Joint Steering Shaft yang meneruskan putaran motor EPS ke steering rack kondisinya baik dan tidak longgar pada sambungan. Bila longgar, biasanya akan menimbulkan bunyi-bunyi ketika setir dibelokkan.

Sensor EPS

Fungsi dari EPS juga didukung dari beberapa sensor, yakni torque sensor yang membaca besar putaran mesin ke roda speed sensor untuk mengetahui kecepatan aktual mobil yang kemudian diterjemahkan untuk menyesuaikan bobot dari EPS.

Gangguan modul EPS

Modul EPS ini seperti komputer yang menerjemahkan perintah ke sejumlah komponen EPS. Selama mobil tidak pernah terendam banjir dan air masuk ke ke kabin hingga merendam dashboard, kecil kemungkinan modul EPS bermasalah. Apabila rusak, maka setir mobil tidak bisa berfungsi sama sekali.

Ilustrasi memutar setir yang benar. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan