Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Komodo, Mobil Buatan Anak Bangsa yang Menembus Afrika
3 Mei 2017 17:40 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
ADVERTISEMENT

Siapa bilang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2017 cuma jadi panggung mobil-mobil Jepang, Amerika, dan Eropa. Pabrikan lokal yang diwakili PT FIN Komodo Teknologi turut ambil bagian.
ADVERTISEMENT
Mereka eksis di Hall C2, JIExpo Kemayoran. Memang, gerai Komodo tak sebesar pabrikan ternama, namun di IIMS 2017 mereka tak mau ketinggalan unjuk gigi.
"Di sini kami sekalian memperkenalkan produk terbaru KD 250 X yang sekarang didesain punya ruang yang lebih lega," kata Marketing PT FIN Komodo Teknologi Dewa Yuniardi kepada kumparan (kumparan.com), Selasa (4/3).

Produk Komodo memang bukan dibuat untuk memenuhi kebutuhan end user. Mobil kompang yang punya kemampuan off-road ini dibuat untuk kebutuhan sektor perkebunan, pertambangan, militer, dan rekreasi.
"Desain dan modelnya bisa kita sesuaikan berdasarkan kebutuhan untuk armada damkar atau militer pun bisa," imbuh dia.
Meskipun menurut Dewa, mereka tak menutup kemungkinan menjual produknya ke konsumen. "Komodo tidak ada surat-surat sehingga nggak bisa digunakan di jalan umum. Dia hanya untuk kebutuhan khusus dan menjual ke kalangan konsumen atau hobi hanyalah nilai tambah bagi kami," Dewa menambahkan.

KD 250 X sendiri mengusung mesin empat tak 250 cc yang hasilkan tenaga 14 daya kuda (dk) pada 750 rpm dan torsi 17,5 Nm pada 5.500 rpm. Meski mungil, mobil ini diklaim Dewa sangat mumpuni untuk melintasi medan off-road. "Satu liter bisa 20 kilometer dan memiliki kapasitas tangki bahan bakar 20 liter sehingga dia memiliki kemampuan jelajah yang jauh."
ADVERTISEMENT
Tembus Afrika
Komodo saat ini cukup diminati meskipun dengan volume yang belum terlalu besar. Permintaannya pun mulai tinggai sejak tahun 2011 dan mulai memproduksi massal pada 2012. "Dulu konsumen tunggu tingga bulan, sekarang kami bisa memproduksi satu unit dalam tiga hari," katanya.
Selain di Indonesia, Komodo juga sudah diekspor ke Afrika dan Malaysia. Ekspor mobil itu awalnya tidak sengaja. "Awalnya ada orang yang beli dan dibawa ke sana, ternyata ada yang tertarik dan akhirnya dia pesan lagi," ucap Dewa. Sementara itu, Komodo KD 250 X diniagakan dengan harga Rp 99 juta.