KTB Fuso: Biaya Kepemilikan Truk Listrik Bisa Hemat 40 Persen

25 Juli 2024 7:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas sales promotion girl (SPG) menunjukan interior truk listrik eCanter di stand Mitsubishi Fuso di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 di Hall 2 ICE BSD, Tangerang,Rabu (17/7). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Petugas sales promotion girl (SPG) menunjukan interior truk listrik eCanter di stand Mitsubishi Fuso di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 di Hall 2 ICE BSD, Tangerang,Rabu (17/7). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Truk listrik Fuso eCanter menawarkan penghematan biaya dari segi operasional dan pengeluaran saat perawatan rutin, demikian ungkap General Manager of Product Strategy Unit PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) Bayu Aprizal.
ADVERTISEMENT
"Hasil pengujian proof of concept kami, berkurang 40 persen biaya perawatan dan operasional, makanya jadi alasan ada beberapa calon konsumen kami tertarik menggunakan eCanter," katanya di ICE BSD, Tangerang, Selasa (23/7/2024).
Petugas sales promotion girl (SPG) menunjukan interior truk listrik eCanter di stand Mitsubishi Fuso di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 di Hall 2 ICE BSD, Tangerang,Rabu (17/7). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Tambah Sales and Marketing Director PT KTB Aji Jaya, biaya kepemilikan truk listrik jauh lebih murah bila dibanding truk konvensional, sebab memiliki lebih sedikit komponen bergerak, sehingga biaya pemeliharaannya rendah.
"Truk konvensional itu lima sampai 10 ribu kilometer sekali harus servis, sementara truk listrik ini bisa 30 ribu kilometer, itu pun untuk pengecekan mana komponen yang harus diperiksa segala macam," terangnya.
Pada tahap awal Fuso eCanter ini dipasarkan di wilayah operasional Jabodetabek. Sebab daya tempuhnya yang masih terbatas sejauh 140 kilometer dalam sekali pengisian daya penuh.
Truk listrik eCanter di stand Mitsubishi Fuso di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 di Hall 2 ICE BSD, Tangerang,Rabu (17/7). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Maka dari itu pabrikan menyasar perusahaan logistik yang cakupan area operasinya di wilayah Jakarta dan sekitarnya, di mana fasilitas pengisian daya kendaraan listrik bisa ditemukan.
ADVERTISEMENT
"Bahwa target konsumen yang jadi target eCanter perusahaan logistik yang skalanya besar kebanyakan di Jakarta. Nah mengenai kapan bisa dipasarkan di luar Jakarta, saat ini belum ada target waktu. Tapi melihat profil kustomer seperti di Surabaya atau Medan tentu menjadi bahan studi kami," katanya.
Penjualan eCanter dilakukan oleh mitra diler Dipo Internasional Pahala Otomotif, Srikandi Diamond Motor, dan Sun Star Motor. Setiap konsumen akan langsung mendapatkan program purnajual berupa garansi 6 tahun atau 180 ribu kilometer, dan gratis biaya servis selama 5 tahun.