Langkah KTB Fuso Indonesia Partisipasi Dalam Program Penanggulangan Stunting

KTB Fuso Indonesia memberikan satu unit Canter Cold Chain kepada PT Pos Logistik Indonesia sebagai armada distribusi pangan program pengentasan stunting, Jumat (4/8). Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) sebagai distributor kendaraan niaga Mitsubishi Fuso, berpartisipasi dalam program pengentasan stunting, dengan memberikan satu unit truk Fuso Canter Cold Chain kepada Pos Logistik Indonesia (Poslog) di Jakarta, Jumat (4/8).

Poslog mendapat kepercayaan dari pemerintah untuk mendistribusikan bahan pangan berupa ayam dan telur kepada para penerima manfaat. Poslog akan melakukan distribusi bahan pangan yang ketiga kali pada tahun ini.

KTB Fuso Indonesia memberikan satu unit Canter Cold Chain kepada PT Pos Logistik Indonesia sebagai armada distribusi pangan program pengentasan stunting, Jumat (4/8). Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Direktur Utama Poslog Ardian Cholid mengatakan, untuk mendukung pendistribusian yang optimal, dibutuhkan kendaraan yang sesuai. Utamanya memiliki sistem pendingin yang baik dan dukungan sistem manajemen kendaraan yang tertata.

"Bayangkan kalau kendaraan tidak memiliki standar tersebut, kemudian tidak fresh, tentu akan timbul masalah baru. Kami melihat Fuso memiliki service excitement. Kami mengangkut barang yang fresh dan Mitsubishi Fuso menjawab kebutuhan itu dengan kualitas standar," kata Ardian.

Proses distribusinya jelas Ardian, di mulai dari suplier. Kemudian berlanjut ke kantor Pos Indonesia di daerah-daerah, yang masyarakatnya termasuk dalam kategori penerima manfaat.

"Bersama Mitsubishi Fuso, memberikan solusi program stunting ini selain pengentasan stunting, juga manfaatnya menerima keberkahan. Kita sadari tugas ini tidak bicara bisnis saja, tetapi menjadi bangsa yang kompetitif dan pemenang, salah satunya gizinya harus benar," terang Ardian.

Truk Fuso Canter dari KTB kepada PT Pos Logistik Indonesia untuk program pengentasan stunting. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Sales and Marketing Director PT KTB Duljatmono menyampaikan, langkah pabrikan tersebut sejalan dengan menggeliatnya sektor logistik yang berperan dalam pertumbuhan ekonomi nasional.

"Selama memasarkan truk di Indonesia, sektor yang paling banyak kontribusinya adalah logistik lebih dari 50 persen, di samping CPO, komoditi tambang batubara dan nikel, namun logistik yang terbesar," kata Momon sapaan akrabnya.

Truk Fuso Canter dari KTB kepada PT Pos Logistik Indonesia untuk program pengentasan stunting. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Momon mewakili pabrikan menyampaikan, merupakan suatu kehormatan bisa berpartisipasi dalam penanggulangan stunting di Indonesia. Truk Mitsubishi Fuso dijelaskannya, adalah salah satu kendaraan yang paling cocok untuk menjalankan program tersebut.

"Dengan dukungan 221 outlet di seluruh Indonesia, bisa mencakup semua layanan 24 jam, 16 truk Bengkel Siaga. Kami siap dengan itu semua, apabila ada kendala di tempat ada mobile workhsop untuk support logistik termasuk mekanik sehingga operasional bisa lancar," katanya.

KTB Fuso Indonesia memberikan satu unit Canter Cold Chain kepada PT Pos Logistik Indonesia sebagai armada distribusi pangan program pengentasan stunting, Jumat (4/8). Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Kendaraan Mitsubishi Fuso yang dimaksud adalah Fuso Canter 'kepala kuning' FE74 HD N4x2 MT Reefer yang sudah memenuhi standar Euro 4. Truk ini tergolong segmen light duty.

Truk Fuso Canter ini menggendong mesin commonrail 4V21-2AT1 4-silinder 3.907 cc. Di atas kertas menjanjikan tenaga 134 dk dan torsi 421 Nm, yang disalurkan ke transmisi manual 5-percepatan.