Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Lebih Murah, Suzuki S-Presso Ungguli Penjualan Ignis di Indonesia
7 September 2023 7:19 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Penjualan Suzuki S-Presso rupanya moncer di Indonesia, bahkan bisa mengungguli Ignis yang terlebih dulu hadir. Selain harga yang lebih murah, juga bentuknya yang diminati para konsumennya.
ADVERTISEMENT
"Sejauh ini mereka yang sudah beli puas sih. Impresinya positif, terlepas dari awalnya seperti itu ya (sentimen terhadap bentuk), setelah mereka pakai ternyata mereka suka," terang Dept. Head Strategic Planning PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Joshi Prasetya kepada kumparan, Selasa (5/9).
Tak sedikit pengguna S-Presso yang akhirnya memodifikasi menjadi berbagai macam gaya sesuai preferensinya. Misalnya rally look, kalcer, hingga racing look.
"S-Presso itu ibarat kanvas putih, mau diapain (modifikasi) apa saja bisa. Dengan harga segitu dibanding mobil yang diminati, termasuk terjangkau," terangnya.
Oke balik lagi ke topik utama soal penjualan. Joshi bilang permintaannya terbilang besar, hanya saja pabrikan tidak bisa menyuplainya banyak karena keterbatasan kuota impor.
Sehingga suplai unit yang ada disesuaikan dengan demand yang ada. Tahun lalu SIS menargetkan sedikitnya 460 unit S-Presso terjual tiap bulannya.
ADVERTISEMENT
Menilik data wholesales (distribusi dari pabrik ke diler) Gaikindo, sepanjang Januari-Juli 2023 sudah ada 1.962 unit yang telah dikirim ke jaringan penjualan. 674 unit tipe manual dan sisanya matik AGS.
Sementara itu Suzuki Ignis pada periode yang sama lebih sedikit, sebanyak 898 unit. Porsinya serupa S-Presso, varian matik AGS lebih banyak 509 berbanding 389 unit untuk tipe manual.
Hadirnya Suzuki S-Presso boleh dikatakan menggantikan Karimun Wagon R yang disuntik mati akhir 2021 lalu. Model ini sesuai kapabilitas Suzuki membuat mobil berdimensi ringkas untuk konsumen rasional.
Mobil CBU India ini sekarang menggendong mesin K10C, 3-silinder, berkapasitas 998 cc, dengan teknologi dual jet yang lebih efisien konsumsi bahan bakarnya.
Di atas kertas tenaganya mencapai 66 dk dengan torsi 89 Nm, yang disalurkan ke roda depan melalui transmisi manual 5-percepatan atau auto gear shift serupa Suzuki Ignis .
Kendati dikenal sebagai mobil murah, Suzuki S-Presso telah dilengkapi fitur Electronic Stability Program, Hill Hold Control, engine auto start-stop, spion elektrik, hingga dual SRS airbag.
ADVERTISEMENT