Luhut Sebut Ada Pabrik Mobil Listrik Dekat Pelabuhan Patimban
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Ini diutarakannya dalam acara webinar FMB9 Kaleidoskop 2020, Selasa (29/12). Hanya saja dirinya tak menjelaskan lebih detail, soal mereknya.
"Dan kita akan berencana membangun pabrik mobil listrik di kawasan dekat patimban," tuturnya.
Sebelumnya Menko Luhut membahas soal pembangunan Pelabuhan Patimban, yang nantinya bisa meningkatkan ekspor otomotif ke pasar global.
"Pada fase pertama kapasitas terminal sebesar 280.000 unit mobil CBU per tahun. Nantinya akan menjadi 600.000 kendaraan pada fase ketiga," kata purnawirawan Jenderal TNI bintang empat tersebut.
Mencoba menggali lebih jauh, Juru Bicara Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Jodi Mahardi, belum merespons konfirmasi kumparan.
Respons Gaikindo
Menanyakan kepada Ketua I Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo ) Jongkie Sugiarto, dirinya mengaku belum mengetahui siapa merek mobil yang akan membangun pabrik mobil listrik di sana.
ADVERTISEMENT
"Kami belum dapat info dari anggota Gaikindo. Mungkin saja merek baru yang berminat dan belum menjadi anggota kami," tuturnya kepada kumparan.
Namun, kata Jongkie, Gaikindo sangat menyambut baik investasi pabrik mobil listrik tersebut. Mengingat potensi pasar Indonesia sangat besar di tahun-tahun mendatang.
Sejauh ini, setidaknya baru ada Hyundai yang sudah komitmen untuk memproduksi mobil listrik di Indonesia. Pabriknya berlokasi di Deltamas, Cikarang, Bekasi.
Lalu ada Toyota yang akan memulai memproduksi mobil listrik pada 2022. Kemungkinan besar berlokasi di fasilitas mereka Kawasan KIIC Karawang, Jawa Barat.