Mercedes-Benz EQS Bakal Disuntik Mati, S-Class Listrik Jadi Pengganti

Mobil listrik Mercedes-Benz EQS. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Mercedes-Benz mengungkapkan kalau tidak akan meluncurkan Mercedes-Benz EQS generasi berikutnya. Sebagai gantinya, Mercedes-Benz bakal membuat Mercedes-Benz S-Class dengan dua versi, yakni bensin dan listrik.

Dikutip dari Autocar, kabar tersebut telah dikonfirmasi oleh CEO Mercedes-Benz Ola Kallenius. “Akan ada dua S-Class di masa mendatang ICE (Internal Combustion Enggine) dan listrik,” kata Ola.

Selain itu Ola juga mengatakan kedua versi tersebut akan hadir dengan tampilan interior dan eksterior yang sama. Tapi untuk platform keduanya bakal berbeda.

S-Class EV akan menggunakan platform MB.EA Large, sementara yang bensin bakal pakai platform MRA.

Penggunaan platform yang berbeda memungkinkan kalau nantinya keduanya tidak identik dan masih ada perbedaan seperti BMW Seri 7 dan i7.

Mercedes-Benz EQS. Foto: Paultan

Penggabungan antara S-Class dan EQS tak luput karena penjualan versi konvensional yang mengecewakan. Pengiriman mobil ICE tersebut anjlok hingga 37 persen di kuartal pertama 2024.

Hal tersebut mengakibatkan produksi S-Class dipangkas hanya diproduksi dalam satu shift di fasilitas pabrik 56 di Sindelfingen, Jerman yang juga memproduksi EQS.

Sebelum S-Class generasi terbaru muncul, Mercedes-Benz akan memberikan penyegaran untuk model EQS dan S-Class yang sudah ada.

EQS listrik bakal mendapatkan peningkatan teknis pada semester kedua tahun depan. Sementara S-Class bensin akan mendapat pembaruan pada tahun 2026.

Sedangkan untuk S-Class terbaru dengan versi bensin dan listrik diperkirakan baru akan diluncurkan sekitar tahun 2030.