Mobil Hybrid Bakal Dapat Insentif, Menperin: Kami Usulkan ke Kemenkeu

19 Juli 2024 7:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menperin Agus Gumiwang. Foto: Dok. Kemenperin
zoom-in-whitePerbesar
Menperin Agus Gumiwang. Foto: Dok. Kemenperin
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang mengatakan bahwa pemerintah terus mengkaji insentif pajak untuk mobil hybrid. Sayangnya, ia tidak merinci kapan kepastian insentif mobil hybrid itu direalisasi.
ADVERTISEMENT
“Insentif setiap hari kami coba hitung, coba didiskusikan dengan internal pemerintah. Akan kami usulkan khususnya hybrid kepada kementerian terkait dalam hal ini Kementerian Keuangan,” kata Agus Gumiwang saat ditemui di sela-sela pembukaan pameran GIIAS 2024 di ICE BSD City, Tangerang Selatan, Kamis (18/7/2024).
Sementara itu, pasar mobil hybrid mengalami pertumbuhan signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Mengacu data Gaikindo, tak kurang dari 21 model produk hybrid tersedia saat ini.
Pengunjung melihat kendaraan di pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 di ICE-BSD City, Tangerang, Rabu (17/7). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Sepanjang Januari-Juni 2024, tak kurang 15.394 unit mobil hybrid terjual. Toyota menjadi dominasi di segmen hybrid dengan menjual sejumlah model, yakni Innova Zenix HEV, Yaris Cross HEV, Alphard HEV, Vellfire HEV, Camry HEV, Corolla Cross HEV, dan Corolla Altis HEV.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya General Manager PT Indochape Indomobil Energi Baru - distributor GWM- Constantinus Herlijoso berharap pemerintah memberikan insentif tambahan mobil hybrid EV.
Menurut dia, meski informasi perihal kendaraan elektrifikasi mulai banyak dicari orang, faktanya secara penjualan hybrid EV masih mendominasi.
“Jadi sebenarnya secara pasar, potensinya dua-duanya memang besar dan kami melihat bahwa potensi saat ini, hybrid electric vehicle lebih dahulu namun tidak menutup kemungkinan kami juga akan menjual dan merakit kendaraan baterai electric vehicle tapi kita masih melakukan beberapa persiapan untuk menjual kendaraan baterai elektrik vehicle tersebut,” paparnya