Mobil Klasik dan Citroen IU Boleh Servis di Bengkel Indomobil

Peluncuran mobil listrik Citroen E-C4 di Jakarta, Rabu 7 Desember 2022. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

CEO PT Indomobil National Distributor sebagai agen pemegang merek Citroen Tan Kim Piauw menurutkan soal mobil klasik hingga status IU (importir umum) Citroen bisa servis di jaringan bengkel mereka.

"Mobil klasik yang masih bisa jalan bisa dibawa ke bengkel resmi untuk melakukan servis dan pengecekan. Kami ada layanan after sales-nya," buka Tan Kim Piauw ditemui di Jakarta Selatan belum lama ini.

Citroen kembali lagi di Indonesia pada medio tahun 2022 lalu, sejatinya jenama asal Prancis itu tak benar-benar baru di Tanah Air. Eksistensinya sudah dimulai sejak 1920 silam, sebelum akhirnya hengkang pada tahun 1994.

Makanya, tak heran populasi mobil klasik berlogo segitiga ganda ini lumayan banyak di Indonesia. Bahkan, beberapa di antara mengambil bagian dari sejarah di Kota Jakarta, tempat mobil Citroen banyak dijumpai kala itu.

Ilustrasi mobil klasik Citroen. Foto: dok. Marius Praktinjo

"Kalau untuk mobil klasik komponennya inden dulu, tapi kalau dia servis sederhana seperti perbaikan ringan kita sudah bisa lakukan. Sumber part bisa dari mana saja, Prancis ada atau negara lain," imbuh Tan Kim Piauw.

Tidak hanya mobil klasik, Tan Kim Piauw menambahkan untuk mobil-mobil Citroen yang statusnya diimpor utuh atau tidak dijual resmi di Indonesia bisa diterima untuk dilakukan servis layaknya produk mereka lainnya.

"Pernah ada yang model DS satu, tapi waktu itu pemiliknya hanya lakukan servis ringan. Jadi pengecekan saja, belum sampai penggantian yang berat," tukasnya.

Citroen tambah diler baru di Indonesia tahun ini

Mobil Citroen C3 Foto: Rizki Fajar Novanto/kumparan

Menyambut tahun 2024, Citroen segera mendeklarasikan rencana penambahan diler dengan total 19 jaringan hingga akhir tahun ini. Saat ini, sudah ada 11 diler yang beroperasi, kebanyakan berada di wilayah Jakarta.

"Tahun ini kami akan fokus ke perluasan jaringan di Indonesia. Kami akan menyasar titik-titik lain di luar Pulau Jawa. Targetnya, hingga akhir tahun, kami punya 19 diler," kata Tan Kim Piauw.

Belum ada detail alamat bengkel Citroen baru yang akan dibangun nantinya. Hanya saja, pabrikan sudah mengumpulkan nama-nama kota yang menjadi calon perluasan ekspansi layanan purna jual mereka.

Wilayahnya meliputi Bogor, Bandung, Semarang, Surabaya, Yogyakarta, Medan, Palembang, dan Bali. Tidak hanya diler, Tan Ki Piauw terang-terangan soal rencana perakitan lokal untuk produknya seperti mobil listrik E-C3 Electric dan lainnya.

***