Mobil Listrik Seres E1 Pesaing Wuling Air ev Sudah Laku Ratusan Unit

5 Mei 2024 6:00 WIB
·
waktu baca 3 menit
clock
Diperbarui 3 Juli 2024 10:12 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mobil listrik Seres E1 di PEVS 2023. Foto: Sena Pratama/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Mobil listrik Seres E1 di PEVS 2023. Foto: Sena Pratama/kumparan
ADVERTISEMENT
Seres E1 diproyeksikan sebagai lawan sepadan Wuling Air ev ketika pertama kali debut satu tahun yang lalu. Sebab pada segmen mobil listrik, hanya keduanya yang memiliki dimensi dan ukuran serupa.
ADVERTISEMENT
Namun, hingga kini wujudnya seperti tak pernah banyak muncul di jalan raya. Padahal, Head of Marketing and Sales PT Sokonindo Automobile Doni Putra Okten mengeklaim, penjualan E1 sudah mencapai ratusan unit.
"Kalau Seres E1 sejauh ini sudah ratusan unit yang kita kirim ke diler, ya. Untuk retail karena kita baru launching di GIIAS kemarin, retail-nya kita masih dalam tahap penghitungan. Tapi pesanan setiap bulan dari diler kita dapat ratusan unit," jelas Doni ditemui di Kemayoran, Jakarta belum lama ini.
Mengacu data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo, Seres E1 baru terjual sebanyak 111 unit secara wholesales-dari pabrik ke diler-sepanjang 2023. Bandingkan dengan Wuling Air ev yang totalnya 5.575 unit pada periode yang sama.
DFSK memperkenalkan produk mobil listrik terbaru Seres E1 di PEVS 2023, JIExpo Kemayoran Jakarta (17/5). Foto: Sena Pratama/kumparan
Sementara untuk kuartal pertama 2024, Seres E1 baru mendulang angka penjualan sebanyak 39 unit. Lagi-lagi kontras dengan perolehan Air ev selama tiga bulan awal tahun ini yang sudah berhasil terjual 686 unit.
ADVERTISEMENT
"Penjualan EV karena pangsa pasar di Indonesia cuma 1 persen dan kompetitor semakin banyak. Tetapi, saya yakin dengan adanya kita di (segmen) low end ini, kami bisa ambil market share di 0,3 persen lah untuk mobil listrik di Indonesia," terang Doni.
Seres E1 menawarkan banderol sangat rendah sebagai daya gedor utama untuk melawan kompetitornya, terutama Wuling Air ev yang juga bermain di area harga serupa. Ada dua tipe yang yaitu Tipe B dengan harga Rp 189 juta dan Tipe L Rp 219 juta on the road (OTR) Jakarta.
Sedangkan Wuling Air ev dijual mulai dari Rp 209 juta hingga paling mahal Rp 302,5 juta. Namun, dengan adanya potongan PPN 10 persen dari pemerintah, mobil setrum rakitan lokal itu bisa didapat mulai dari Rp 190 juta hingga Rp 275 juta OTR Jakarta.
Mobil listrik Seres E1 di PEVS 2023. Foto: Sena Pratama/kumparan
Seres E1 punya dimensi panjang 3.030 mm, lebar 1.495 mm, tinggi 1.640 mm, jarak sumbu roda 1.960 mm dan ground clearance 135 mm. Tak jauh beda dengan Air ev yang memiliki panjang 2.974 mm, lebar 1.505 mm, dan tinggi 1.631 mm.
ADVERTISEMENT
Mobil listrik yang masih satu keluarga merek dengan DFSK ini dibekali baterai Lithium Iron Phosphate dengan jarak tempuh maksimal 180 kilometer untuk tipe B dan 220 kilometer untuk tipe L.
Dinamo motor listrik penggeraknya mampu memproduksi tenaga setara dengan 25-30 kW dan torsi 100 Nm. Figur tenaga ini disalurkan ke roda belakang lewat transmisi otomatis.
Fitur keselamatannya terbilang lengkap, ada Anti-lock braking system (ABS), electronic brake distribution (EBD), Brake Assist (BA), Hill Hold Control, kamera parkir, cruise control, hingga mode berkendara.
Untuk varian tertinggi tipe L masih ditambah degan kelengkapan Electronic Stability Control atau ESC dan Electronic Parking Brake (EPB) with Auto Hold.
***