Motor Matik Kawasaki J125, Lawan Sepadan NMax dan PCX Mau Masuk Indonesia?

10 Juni 2021 11:34 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tampilan depan Kawasaki J125. Foto: Kawasaki Uk
zoom-in-whitePerbesar
Tampilan depan Kawasaki J125. Foto: Kawasaki Uk
ADVERTISEMENT
PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) hingga saat ini masih fokus menjual motor sport. Ya modelnya beragam, ada naked, fairing, trail dengan mesin mulai 150 cc hingga 1.400 cc.
ADVERTISEMENT
Apakah Kawasaki tak tertarik untuk bermain di segmen baru, seperti motor matik? Mengingat pasar otomotif roda dua domestik, didominasi oleh segmen tersebut.
Mengacu data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), motor matik konsisten menjadi segmen yang kontribusinya sangat besar, tiap tahunnya menguasai penjualan hingga 85 persen lebih.
Namun, bukan berarti Kawasaki tak punya produk matik. Di segmen ini, Kawasaki Global punya J125 yang cukup populer di market Eropa.
Lantas, apakah Kawasaki Indonesia berniat memboyongnya ke dalam negeri?
Head Sales and Promotion PT KMI, Michael C. Tanadhi tak menampik hal tersebut, jika motor matik lebih dominan di Indonesia. Soal kemungkinan menjual produk matik yakni Kawasaki J125 butuh riset lebih lanjut.
"Sampai detik ini memang belum ada rencana menjual matik, kita masih on track menjual produk motor sport dulu," kata Michael kepada kumparan.
ADVERTISEMENT
Brand Kawasaki di Indonesia, lanjut Michael sangat kuat dengan motor sport. Bahkan tak jarang motor sport dari merek lain disebut Kawasaki Ninja oleh masyarakat. Ini tak lepas dari branding kuat Kawasaki soal produk motor sport di Tanah Air.
"Iya, memang secara global kita punya produk motor matik dan itu diterima baik di luar negeri. Tapi hingga saat ini belum," terangnya.

Lawan tangguh Yamaha NMax dan PCX

Mengutip laman resmi Kawasaki Inggris, J125 terakhir mendapat ubahan pada 2020 lalu. Matik bergaya maxi ini memiliki DNA Kawasaki Ninja, terkhusus pada bagian fascia.
Lampu depannya terbagi menjadi 2 housing lamp, yang tampil tajam dan dan berkarakter. Tak lupa juga ada semacam windscreen untuk mempertegas sebuah motor matik touring.
Tampilan samping Kawasaki J125. Foto: Kawasaki Uk
Dari samping terlihat motor ini memiliki dimensi yang cukup panjang, bentuk footrest-nya juga dibuat mirip Yamaha NMax dan PCX.
ADVERTISEMENT
Sementara dari bagian belakang, desainnya terlihat elegan yang sudah dilengkapi dengan penerangan lampu LED. Memang untuk lampu depan masih mengandalkan bohlam halogen konvensional.
Rangkanya menggendong mesin 125cc SOHC, 4 katup, pendingin cairan, dan sudah berpengabut injeksi. Yang mana racikan mesin itu mampu memproduksi tenaga maksimal 12,8 dk pada 8.500 rpm dan torsi puncak 10,9 Nm pada 7.750 rpm.
Layout mesin Kawasaki J125. Foto: Kawasaki Uk
Jika mengkomprasi dengan PCX dan NMax, jantung pacu Kawasaki J125 memang kalah telak berdasarkan isi silinder dan output-nya. Namun dari perawakan, motor ini terbilang besar dan rasanya mampu bersaing dengan duo maxi tersebut.
Urusan fitur, matik Kawasaki ini juga sudah dibekali dengan panel kombinasi analog dan digital. Ada pula slot atau dermaga pengisi baterai gawai untuk menemani mobilitas penggunanya.
ADVERTISEMENT

Harga Kawasaki J125

Tampilan setang dan panelmeter Kawasaki J125. Foto: Kawasaki Uk
Bicara harga, dari laman resmi Kawasaki Inggris, motor ini ditawarkan dengan banderol 4.249 Poundsterling atau setara Rp 85 jutaan. Harganya sangat tinggi jika masuk Indonesia, sebab PCX dan NMax dijual di rentang harga Rp 30 jutaan.
Meski begitu segala kemungkinan bisa saja terjadi, mengingat KMI punya fasilitas perakitan sendiri di sini. Bisa saja, jika nanti masuk rencana produk yang dijual, harga motor bisa ditekan karena berstatus rakitan dalam negeri.