Peluang AHM Merilis Honda Tiger `Reborn`

21 Februari 2018 17:17 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Honda Tiger 2012 (Foto: wikipedia)
zoom-in-whitePerbesar
Honda Tiger 2012 (Foto: wikipedia)
ADVERTISEMENT
Puluhan tahun malang-melintang di pasar otomotif Indonesia, Honda punya sangat banyak model sepeda motor. Tidak heran kalau kemudian pabrikan berlambang sayap ini kemudian menghasilkan produk-produk legendaris.
ADVERTISEMENT
Selain Honda Super Cub yang menjadi pionir sepeda motor bebek, Honda juga punya Tiger. Menjadi penerus 'motor laki' seri GL, Honda Tiger pertama kali diperkenalkan di Indonesia tahun 1993.
Kala itu Honda Tiger masuk segmen motor sport untuk menyaingi motor legendaris 2-tax, Yamaha RX King. Tahun silih berganti Honda Tiger pun tetap berjaya di pasar Indonesia. Terhitung total 21 tahun masa hidup motor sport touring 4-tak ini sebelum akhirnya berhenti diproduksi tahun 2014.
Selama lebih dari dua dekade itu Honda Tiger berhasil menghempaskan pesaing-pesaing langsungnya yakni Suzuki Thunder dan Yamaha Scorpio.
Menjadi generasi penerus Honda CB 100, Honda Tiger memiliki desain yang sangat kuat dan pemilihan suku cadang yang fleksibel. Tidak heran kalau kemudian ada lebih kurang 200 komunitas berbasiskan Honda Tiger yang beranggotakan sekitar 20 ribu orang tersebar di seluruh wilayah di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Secara teknis, Honda Tiger mengusung mesin 200 cc yang merupakan hasil stroke up (upgrade kubikasi mesin) dari Honda GL Pro Neo Tech yang memiliki kubikasi mesin 156,7cc.
Honda Tiger secara model memiliki tiga generasi. Pertama Honda Tiger 2000, yang diproduksi tahun 1993 sampai tahun 2006, dan sempat mendapat penyegaran di tahun 2002.
Honda Tiger Revolution Cruiser kemudian hadir dengan perubahan total pada bagian tangki dan bodi. Mulai diproduksi di akhir tahun 2006, Honda Tiger generasi kedua ini bertahan sampai November 2008.
Jelang tahun 2009, Honda Tiger hadir dengan nama 'Honda Tiger New Revolution Cruiser'. Pada generasi ini ubahan-ubahan rutin dilakukan dua tahun sekali. Hingga akhirnya pada tahun 2014 banyak isu beredar kalau Honda akan menyuntikan sistem injeksi pada Honda Tiger 2000, namun pada akhirnya kabar ini tidak terealisasi.
ADVERTISEMENT
Hingga saat ini, PT Astra Honda Motor (AHM), dalam urusan motor sport, malah memfokuskan diri dengan model-model barunya. Terhitung ada tujuh model sport dalam katalog resmi AHM, CRF150L, CBR150R, CB150R, Sonic 150R, CB150 Verza, MegaPro FI, CBR250RR, dan CRF250Rally.
Yang menariknya di antara model-model tersebut tidak ada satu pun yang sebenarnya ada di segmen Honda Tiger. Beberapa pengemar lama pun mengharapkan kedatangan motor sport Honda yang mewarisi DNA Honda Tiger. Menanggapi hal ini Presiden Direktur PT AHM Toshiyuki Inuma punya pendapatnya sendiri.
"Kami sadar akan hal itu (kerinduan akan Honda Tiger), itu sebabnya kami coba menawarkan konsep yang sama, tapi Tiger itu 200 cc, sedangkan Verza 150 cc, sehingga pemilik Honda Tiger tidak cukup puas dengan ini dan kami sadar akan hal itu," sebut Inuma di acara peluncuran all new Honda CB150 Verza di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Selasa (20/2).
ADVERTISEMENT
Pernyataan Inuma ini sendiri ada benarnya, mengusung desain dengan lampu bulat, model all new Honda CB150 Verza disebut, "never get bored, never feel old".
Sampai saat ini sendiri menurut Inuma, AHM terkendala dengan Honda Tiger yang kubikasi mesinnya dianggap berada di tengah-tengah.
"Saat ini kami punya (motor sport) 150 cc dan 250 cc. Sedangkan (mesin) 200 cc, kami sedikit ragu apakah konsumen akan mengapresiasinya," sebut dia.
Sedangkan untuk meningkatkan Honda Tiger menjadi 250 cc, AHM sendiri masih memikirkan kemungkinan itu.
"Jika Tiger Reborn, mungkin konsumen mengharapkan nantinya bermesin 250 cc bukan lagii 200 cc. Tapi jika nantinya dibuat 250 cc, tentu biaya produksinya akan meningkat dan harga jualnya juga akan naik," sebut Inuma menegaskan mereka masih akan mempertimbangkan kemungkinan ini.
ADVERTISEMENT
Akankah ada Honda Tiger `Reborn`?