Penyebab Angka Distribusi Mitsubishi Xpander Turun Terus

kumparanOTO

13 Desember 2018 10:15 WIB

Diperbarui 14 Maret 2019 21:04 WIB

0

Mitsubishi Xpander di pameran GIIAS 2018, ICE, BSD, Tangerang, Jumat (3/8). (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)

Tren wholesales (distribusi pabrik ke diler) Mitsubishi Xpander dalam 4 bulan terakhir menunjukkan penurunan. Meski angka penurunannya tidak drastis, Mitsubishi Indonesia menjaga penurunannya sebesar kurang lebih 9 persen selama periode tersebut.

Berdasarkan data Gaikindo, pada bulan Juli tiga berlian mengirimkan 7.570 unit Xpander ke diler. Bulan berikutnya, Mitsubishi memperkecil kuota distribusi menjadi 6.923 unit Xpander.

Kemudian berangsur-angsur pada bulan September dan Oktober, masing-masing angka distribusinya sebesar 6.276 unit dan 5.408 unit.

Head of Sales and Marketing Group PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Imam Choeru Cahya menjelaskan, penurunan distribusi tersebut sengaja dilakukan untuk menghabiskan stok produksi Xpander tahun 2018.

"Bulan lalu sedikit turun, di Desember kami mengurangi produksi, November juga sedikit kami kurangi karena biasanya orang Indonesia mempertimbangkan next year kan, rata-rata akan menahan pembelian di akhir tahun," ungkap Imam saat ditemui beberapa waktu lalu.

"Bulan Desember kan beda beda sebulan sudah ganti tahun 2019, jadi kami membaca pasar mending beli bulan Januari langsung," tambahnya.

Masih dijelaskan Imam, saat memasuki awal tahun 2019, distribusi Mitsubishi Xpander akan kembali normal.