Perkiraan Harga Wuling Almaz Hybrid Setelah Diskon Rp 40 Juta

18 Desember 2022 15:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wuling Almaz Hybrid. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Wuling Almaz Hybrid. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
ADVERTISEMENT
Wuling Almaz Hybrid menjadi salah satu kandidat penerima insentif mobil hybrid yang regulasinya hingga kini masih sedang dirumuskan oleh pemerintah.
ADVERTISEMENT
Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, besaran subsidi yang akan dikucurkan juga masih dalam tahap finalisasi.
“Kira-kira, pembelian kendaraan mobil listrik berbasis hybrid akan diberikan insentif sebesar Rp 40 juta,” ucap Agus lewat tayangan kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Dengan demikian, SUV tujuh penumpang itu berpeluang mengukuhkan posisinya sebagai salah satu mobil hybrid termurah di Indonesia, bersanding dengan Innova Zenix Hybrid tipe G dan Suzuki Ertiga Hybrid.
Wuling Almaz Hybrid. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
Kemungkinan Almaz Hybrid mendapatkan insentif terbuka lebar, bila melihat status mobil hibrida Wuling pertama di Indonesia itu.
Sebab, Menperin menyebut, salah satu syarat untuk mendapatkan insentif tersebut adalah produk tersebut sudah harus dibuat di Indonesia.
Sementara Almaz Hybrid sudah diproduksi di pabrik Wuling di Cikarang. Mengenai harganya, pabrikan membanderol Rp 470 juta on the road (OTR) Jakarta dan hanya tersedia satu varian.
ADVERTISEMENT
Bila nantinya nominal insentif yang diberikan benar terealisasi, estimasi harganya bisa menjadi Rp 430 juta.
Interior Wuling Almaz Hybrid. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
Menanggapi soal wacana tersebut, Brand and Marketing Director Wuling Motors, Dian Asmahani masih enggan berkomentar banyak.
We will see ya, kita lihat lagi regulasinya seperti apa, karena setiap regulasi akan kami sikapi dengan strategi perusahaan,” jelas Dian ketika dihubungi kumparan.
Menurutnya, Almaz Hybrid sejauh ini diterima baik oleh pasar. Hal itu terlihat dari tumbuhnya angka penjualan mobil hybrid pertama jenama asal China itu.
“Sudah seratus (unit) lebih, kita sudah delivery 115 (unit) sampai akhir November, SPK nambah terus. Harusnya Desember bisa lebih,” tukasnya.
“Iya, cukup positif kok, karena ini selain berbicara performa, orang yang mau mobil ramah lingkungan terus irit BBM tapi tetap memiliki performa yang bagus, Almaz hybrid ini kan pilihannya,” pungkas Dian.
ADVERTISEMENT
***