Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Populasi mobil berbasis listrik di Indonesia terus berkembang. Tidak hanya mobil listrik murni saja, namun ada juga yang mengusung plug-in hybrid serta hybrid.
ADVERTISEMENT
Ketiga jenis mobil elektrifikasi itu tentu punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Mulai dari jenis mobil, teknologi, kemampuan daya jelajah, efisiensi, hingga harga.
Mobil listrik murni
Khusus untuk mobil listrik murni saat ini ada 6 pilihan model, Tesla Model S, Tesla Model X, Tesla Model 3, Porsche Taycan, Hyundai Ioniq, dan BMW i3S.
Mobil listrik murni memiliki keunggulan dalam hal ramah lingkungan. Mengingat mobil ini tidak menggunakan bahan bakar minyak, maka tidak ada hasil pembakaran yang dibuang. Soal efisiensi dari mobil listrik juga terbilang paling unggul.
Hanya saja, mobil listrik memiliki kekurangan dalam hal fasilitas pengisian daya listriknya yang belum banyak. Sehingga untuk penggunaan jarak jauh khususnya keluar kota, mobil bertenaga listrik murni belum bisa diandalkan.
Kekurangan lain dari mobil listrik, tentu saja menyoal harganya yang masih sangat mahal. Meskipun mobil listrik sudah mendapatkan insentif pajak BBN-KB dari pemerintah, tetapi tidak serta merta membuat harganya menjadi murah.
ADVERTISEMENT
Berikutnya ada mobil elektrifikasi bertenaga plug in hybrid. Mobil ini bisa dibilang jadi solusi buat menjawab kekurangan yang dimiliki pada mobil listrik.
Mobil Plug-in hybrid
Mobil plug in hybrid di Indonesia saat ini hanya ada 3 pilihan model saja, yakni Mitsubishi Outlander PHEV, Toyota Prius PHEV, dan Mercedes-Benz E300e EQ Power. Menyoal keunggulannya, mobil plug in hybrid bisa menggunakan full tenaga listrik dan mesin bertenaga bensin.
Dengan penggunaan dua sumber tenaga itu, membuat mobil plug-in hybrid aman untuk digunakan jarak jauh, khususnya yang minim fasilitas pengisian daya.
Secara harga, mobil plug in hybrid juga lebih murah dibandingkan mobil listrik, meskipun memang belum semurah mobil hybrid. Pun dengan efisiensinya yang sudah cukup baik meskipun tidak sebaik mobil listrik murni.
ADVERTISEMENT
Mobil Hybrid
Terakhir ada mobil elektrifikasi berjenis hybrid. Pilihannya di Indonesia, saat ini baru ada 5 model saja, yakni Toyota Corolla Cross hybrid, C-HR hybrid, Corolla Altis hybrid, Camry hybrid, dan Alphard hybrid.
Mobil hybrid memiliki keunggulan dalam hal kepraktisan yang membuat pengemudi tak perlu repot mengisi daya baterainya. Sebab, berbeda dengan plug in hybrid yang memerlukan pengisian daya dari luar untuk mengisi daya baterainya, pada mobil hybrid pengisian daya baterai dilakukan melalui regenerasi saat melakukan deselerasi.
Keunggulan lain yang ditawarkan mobil hybrid tentu menyoal harganya yang jauh lebih murah dibandingkan plug in hybrid dan listrik murni. Hanya saja, mobil hybrid memiliki kekurangan dalam hal efisiensinya yang tidak sebaik plug in hybrid dan listrik murni.
ADVERTISEMENT
Lalu, menyoal gas buangnya juga tentunya tidak seramah plug in hybrid dan listrik murni.
Harga mobil listrik murni, plug in hybrid, dan hybrid
Nah, bagi Anda yang mungkin mulai tertarik untuk memiliki mobil elektrifikasi. Berikut kumparan sajikan harga dari masing-masing mobil yang ada di segmennya.
Harga mobil listrik murni
Harga mobil plug in hybrid
ADVERTISEMENT
Harga mobil hybrid
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona )