Rahasia Suspensi Yamaha NMax Baru Dibikin Lebih Lembut

Shockbreaker NMax Turbo. Foto: Fitra Andrianto/kumparan

Setelah mencoba Yamaha NMax terbaru saya merasakan satu hal yang berubah, yakni bantingan suspensi yang lebih lembut, khususnya belakang. Ini saya rasakan sangat berbeda dengan model serupa namun generasi pertama lansiran 2016 yang punya suspensi belakang cenderung keras.

Bukan tanpa alasan, ternyata ada faktor yang membuat rasa berkendara di skutik baru ini lebih nyaman. Ya, bagian shockbreaker belakangnya yang dapat ubahan pada semua varian NMax lansiran 2024 ini.

Bagian depan NMax Turbo. Foto: Fitra Andrianto/kumparan

“Total shock-nya juga kan lebih tinggi ya karena wheel travel-nya kita naikin 5 mili-an. Yang sebelumnya kan, tinggi shock nya juga lebih pendek 10 mili,” kata Service Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, Ferry Nurul Fajar di kawasan Sentul, Bogor beberapa waktu lalu.

“Kalau kita mau naikin wheel travel, shock itu pasti makin panjang. Kan jarak main ya, wheel travel-nya,” tambahnya.

Ferry juga menjelaskan, alasan ubahan shockbreaker NMax dibuat lebih tinggi tersebut bikin suspensi motor jadi lebih lembut.

YECVT di NMax Turbo. Foto: Fitra Andrianto/kumparan

“Kalau kapasitas oli (shockbreaker) masih sama. Cuma beda di spring-nya saja. Spring-nya dibikin lebih lembut ini kan K1 ada renggang 1, renggang 2,” ujarnya.

“Secara keseluruhan, dimensi total shock dari mounting atas sampai mounting bawah lebih 10 mili dibandingkan NMax generasi ke-2,” ungkapnya.

Selain itu Ferry juga menjelaskan tabung shock pada NMax terbaru bukan hanya hiasan semata. Tabung tersebut berfungsi untuk menampung oli berlebih dari shockbreaker belakang, sehingga seal pada shockbreaker akan lebih awet dan tidak mudah bocor.