Respons ALVA Terkait Wacana Subsidi Rp 6,5 Juta Pembelian Motor Listrik

1 Desember 2022 9:05 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Motor Listrik ALVA One di ALVA Experience Center Foto: Rizki Fajar Novanto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Motor Listrik ALVA One di ALVA Experience Center Foto: Rizki Fajar Novanto/kumparan
ADVERTISEMENT
Chief Business Officer PT Ilectra Motor Group, Putu Swaditya Yudha merespons positif wacana pemerintah memberikan insentif berupa potongan harga untuk pembelian sepeda motor listrik.
ADVERTISEMENT
“Kami menanggapi hal ini cukup positif, ya. Apalagi insentif tersebut untuk EV. Namun, saya belum bisa berkomentar banyak karena itu kan baru diungkapkan barusan,” jelasnya, Rabu (30/11/2022).
Pada kesempatan terpisah, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang optimistis bahwa target dua juta unit produksi motor listrik di Indonesia bisa tercapai tahun 2024. Putu sebagai salah satu pemain di motor berbasis baterai siap membantu dalam pencapaian target tersebut.
“Kami juga optimistis dengan adanya target produksi pemerintah untuk motor listrik dan mendukung itu. Kita akan berkontribusi dan kita juga dimintai pendapat oleh pemerintah,” katanya.
Motor Listrik ALVA One di ALVA Experience Center Foto: Rizki Fajar Novanto/kumparan
Saat ini, ALVA One -produk motor listrik pertama PT Ilectra Motor Group- diproduksi di Cikarang, Kabupaten Bekasi. Fasilitas produksi mereka bisa memproduksi hingga 100 ribu unit. “Produksi saat ini dilakukan masih secara terbatas, kemungkinan maksimal di tahun depan,” imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, pemerintah berencana memberikan subsidi untuk pembelian mobil dan sepeda motor listrik mulai tahun depan. Demikian diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan pada acara PermataBank Wealth Wisdom 2022 di Ritz-Carlton Pacific Place, Selasa (29/11/2022).
“Sepeda motor kita lagi finalisasi. Berapa juta kita mau kasih subsidi sepeda motor, mungkin Rp 6 juta, di Thailand mungkin Rp 7 juta. Kita mungkin Rp 6,5 juta atau berapa kira-kira berkisar itu,” katanya
Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan (kiri) menjajal motor listrik di pameran kendaraan listrik di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (31/8). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Program subsidi itu diharapkan mampu mendorong populasi kendaraan listrik di Indonesia. Tak hanya itu, pemerintah pun menyiapkan program konversi untuk mendorong pengguna roda beralih ke sepeda motor berbasis baterai.