Restorasi Motor 2-Tak Yamaha 125Z Tahun 2001 Laku Rp 78,4 Juta

2 Maret 2020 8:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Yamaha 125Z tahun 2001. Foto: Dok. Dnf speedshop
zoom-in-whitePerbesar
Yamaha 125Z tahun 2001. Foto: Dok. Dnf speedshop
ADVERTISEMENT
Sepeda motor 2-tak memang sudah tidak dipasarkan lagi karena terganjal aturan emisi karbon euro III. Namun, unitnya dari berbagai model dan merek masih sering dijumpai di jalan-jalan ibukota.
ADVERTISEMENT
Meski kebanyakan merupakan produksi tahun lama, motor-motor 2-tak masih banyak dicari. Salah satunya Yamaha 125Z yang sudah disuntik mati sejak tahun 2017.
Sebuah bengkel rumahan di Batam, Kepulauan Riau, DnF Speedshop, belum lama ini kembali menjual versi restorasi motor bebek berkubikasi 125 cc seharga Rp 78 juta. Sang empu, Diky Wachyu Bintoro, sebelumnya sudah melego motor yang sama sekitar Rp 94,2 juta.
Diky pun sedikit berbagi cerita kepada kumparanOTO soal Yamaha 125Z kuning yang baru saja dijualnya ke seorang loyalis motor 2-tak di Ciledug, Tangerang.
"Motor itu produksi tahun 2001 memang aslinya warna kuning. Saya beli sekitar 1 tahun yang lalu dengan kondisi aslinya masih apa adanya. Lalu saya balikin lagi ke kondisi asli sesuai dengan surat-suratnya sudah domisili Batam," kata Diky saat dihubungi kumparan, Senin (24/2).
Restorasi Yamaha 125Z tahun 2001. Foto: Dok: Dnf speedshop
Menurut Diky, untuk restorasi memang kelasnya di bawah versi sebelumnya yang menyentuh hampir Rp 100 juta. Ia menyebut fokus restorasi hanya untuk mengembalikan ke kondisi original.
ADVERTISEMENT
"Jadi kalo part-part yang diganti sih tidak terlalu ekstrem yang sebelumnya. Ada sedikit variasi, seperti shock, velg, ban, rem cakram, kaliper. Ibaratnya kalo kita pakai harian pun masih oke," ujarnya.
Sementara penggantian suku cadang meliputi mesin seperti kruk ass, blok, dan pengapian; kunci-kunci, speedometer, spakbor, hingga lampu. Untuk pengecatan ulang hanya pada bagian sasis rangka.
Restorasi Yamaha 125Z tahun 2001. Foto: Dok: Dnf speedshop
"Ini restorasinya ngga banyak variasi ya, saya kebetulan kerjain berdua sama teman. Kira-kira waktunya 2 bulan sambil nunggu part-nya pada dateng, karena memang spare part masih order dari Malaysia yang masih banyak sisa-sisa stok sebelum motornya discontinue," jelasnya.
Daftar suku cadang variasi:
- Monoshock belakang ohlins Rp 7.6 juta
- Velg Daichi Thailand double Disk Rp 3.4-4 juta
ADVERTISEMENT
- Ban Pirelli Diablo Rosso Soft Compound depan belakang 1,1 juta
- Rem kaliper cakram Nissin Samurai sepasang Rp 1,6 juta
- Piringan cakram depan Galfer Rp 1,2 juta
- Selang rem Hel Rp 950 ribu
- Master rem Nissin Samurai Rp 750 ribu
- CDI No-Limit Yamaha 5BU Rp 1,3 juta
- Gear set SSS Alloy Gold Rp 600 ribu
Restorasi Yamaha 125Z tahun 2001. Foto: Dok: Dnf speedshop
Restorasi Yamaha 125Z tahun 2001. Foto: Dok: Dnf speedshop
Restorasi Yamaha 125Z tahun 2001. Foto: Dok: Dnf speedshop
Restorasi Yamaha 125Z tahun 2001. Foto: Dok: Dnf speedshop
Restorasi Yamaha 125Z tahun 2001. Foto: Dok: Dnf speedshop