Saat Didi Kempot Ungkap Sepeda Motor Impiannya

Penampilan Didi Kempot di Kustomfest 2019 Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan

Musisi Didi Kempot ikut memeriahkan hajatan akbar kendaraan kustom “Kustomfest 2019” di Jogja Expo Center (JEC), Yogyakarta, Sabtu (5/10). Tak hanya pandai melantunkan lagu campur sari, ternyata Didi punya keinginan untuk memiliki motor kustom.

Ditemui kumparan seusai menyanyi, Didi mengaku setelah menyambangi Kustomfest 2019 ia punya keinginan untuk menaiki motor berkapasitas mesin besar. Pasalnya, untuk saat ini ia masih menggunakan motor dengan kubikasi mesin kecil.

“Saya kalau (punya) motor kecil-kecil, kalau naik motor gede ingin tapi perlu belajar itu. Karena memang belum pernah mencoba ya. Tapi mungkin setelah ketemu dengan rekan-rekan ini kayaknya ada ketertarikan,” ungkap pria berusia 53 tahun itu.

Nah, ketika ditanya motor apa yang ingin dimiliki, dengan spontan ia menyebut motor berdimensi kecil namun punya nilai ikonik. Ia juga mengapresiasi para generasi muda yang punya kegiatan positif dengan berkarya lewat motor kustom.

“Kan sering anak-anak muda itu modif-modif, tentu sangat luar biasa, itu yang sangat menarik. Apapun jenis dan mereknya asal modifnya sangat bagus, menarik, enak dipandang mata, dan kelihatan jantan,” kata Didi.

Pengunjung sedang melihat motor kustom. Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan

Didi pun mengapresiasi Kustomfest tahun ini. Menurutnya festival tersebut bukan hanya menampilkan karya motor kustom semata, tetapi turut mempersatukan setiap generasi dan budaya, terlebih mengangkat nilai-nilai kecintaan pada negara.

“Untuk pertama kali saya diajak di acara ini. Tapi yang jelas penonton sangat antusias sekali dan saya sangat bangga, karena tadi di depan saya lihat banyak anak-anak muda. Padahal saya menyanyikan tradisional, tapi mereka asik mendengarkan dan betul-betul menikmati alunan musik dan apa yang diselenggarakan di Kustomfest ini,” ia menjelaskan.

Sebagai informasi, Direktur Kustomfest 2019, Lulut Wahyudi mengangkat tema ‘Back To The Roots’ di festival yang genap delapan tahun ini. Pengambilan tema tersebut tak asal pilih, sebab Kustomfest 2019 ingin menyerukan kembali ke akar, akar budaya Indonesia.

“Kustomfest 2019 Back To The Roots adalah ajakan kami ke semua anak bangsa termasuk dunia kustom untuk kembali berjalan bergandengan tangan dalam satu tujuan membesarkan industri ini. Tampilnya mas Didi Kempot dan berbagai musisi lintas genre menjadi salah satu simbol musik bisa menyatukan berbagai elemen,” kata Lulut beberapa waktu lalu.

Festival yang kerap disebut momen ‘lebaran’ para penggiat kustom culture ini dihelat pada 5-6 Oktober 2019. Di hari terakhir, panita penyelenggara akan mengumumkan para pemenang motor dan mobil kustom serta mengundi lucky draw ‘Ontoseno’ sebuah motor kustom yang akan dibawa pulang oleh satu pengunjung yang beruntung.