Seberapa Laku Duo Mobil Listrik Hyundai di Indonesia?

Hyundai Kona listrik. Foto: dok. Hyundai

Hyundai mencatatkan angka pemesanan untuk dua mobil listriknya, yakni Ioniq dan Kona elektrik, lebih dari 100 unit. Demikian dikatakan Managing Director PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), Makmur.

Mengacu data penjualan Gaikindo, wholesales (distribusi dari pabrik ke diler) Hyundai Ioniq dan Kona elektrik telah mencapai 109 unit pada akhir November 2020. Rinciannya, 38 unit Hyundai Kona elektrik dan 71 unit Hyundai Ioniq.

"Karena kembali lagi faktor harga, ya. Orang kan lihat biasanya mobil listrik harganya itu Rp 1 miliar lebih, ya. Nah ini harganya di bawah Rp 700 juta, jadi mereka pikir sangat terjangkau," terang Makmur.

Lebih lanjut, tingginya animo membuat pemesan dua mobil listrik Hyundai harus menunggu hingga awal 2021. "Unitnya untuk saat ini masih inden. Barang baru masuk lagi nanti di Januari. Jadi mungkin kalau di diler tertentu masih ada unitnya, mungkin karena faktor warna atau faktor pengurusan yang belum selesai sehingga belum dikirim ke konsumen," ujar Makmur.

Tampilan depan Hyundai Ioniq Foto: Muhammad Ikbal/kumparan

Tak hanya Jakarta

Makmur menambahkan, pembeli dua mobil listrik juga tak terpusat di Jabodetabek. Berdasarkan catatannya, ada konsumen dari Cirebon, Yogyakarta, Makassar, Bali, dan Palembang.

"Jadi terlihat memang respons masyarakat dan kekhawatiran konsumen terhadap mobil listrik ini sudah bisa dikatakan tidak ada masalah," beber Makmur.

Hyundai Kona listrik. Foto: dok. Hyundai

Sementara itu, Hyundai sendiri akan memperluas jaringan penjualan dan servis di Indonesia. Pada tahun depan, mereka akan memiliki 100 outlet.

"Jadi kami di semua diler itu kan sudah 3S (Showroom, Service, dan Sparepart), kecuali yang di Lotte ya karena dia kan di Mal. Jadi kami memang ada rencana di akhir tahun depan, sudah ada 100 outlet di seluruh Indonesia yang saat ini lagi dalam persiapan," papar Makmur.

***

(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)