Segini Harga Seunit Bus dengan Sasis Mercedes-Benz

2 Januari 2021 15:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bus bekas Bigbird Foto: dok. instagram.com/mashandbuschannel
zoom-in-whitePerbesar
Bus bekas Bigbird Foto: dok. instagram.com/mashandbuschannel
ADVERTISEMENT
Tahukah Anda berapa harga satu unit bus berukuran besar yang ada di jalanan? Dengan tampilan mewah, lampu LED, interior yang elegan rupanya satu bus bisa mencapai miliaran rupiah.
ADVERTISEMENT
Harga bus utamanya ditentukan dari model sasis, bentuk bodi yang dibuat karoseri, maupun opsi yang disematkan pada bus. Contohnya bus yang dibangun dari sasis Hino RK8 R260, dibalut bodi Jetbus 3 Voyager besutan Adiputro, harganya bisa Rp 1,7 miliar pada 2020 ini.
"Yang terbaru itu yang ramai dibikin adalah bus pakai sasis Mercedes-Benz (MB) OH 1626, itu rata-rata Rp 2 miliar, namun tergantung variasinya," jelas Handoko, spesialis jual beli bus bekas dan baru Bigbird kepada kumparan belum lama ini.
Bus bekas Bigbird Foto: dok. instagram.com/mashandbuschannel

Harga bus bervariasi

Harga itu, kata Handoko, tidak mengikat. Semuanya bisa lebih murah atau mahal disesuaikan dengan fasilitas, fitur, kabin, maupun model jok yang akan dipilih.
Menurutnya, komponen biaya paling tinggi dalam membangun satu unit bus adalah sasis, yang mengambil porsi 50 persen dari keseluruhan biaya.
Bus bekas Bigbird Foto: dok. instagram.com/mashandbuschannel
Misalnya sasis bus MB OH 1626 dengan suspensi udara dan dikenal punya rancang bangun yang fleksibilitas dibanderol Rp 1,046 miliar dengan status on the road. Sementara versi matiknya bisa lebih mahal lagi di angka Rp 1,267 miliar, itu pun off the road.
ADVERTISEMENT
Kemudian untuk biaya pembuatan bodi, penambahan jok, AC, fitur port USB, cat eksterior berkisar Rp 900 jutaan.
"Beli bus itu kan pilihan, sasis mau pakai apa, bodi pakai yang mana, lalu AC juga mau model apa, makanya spesifikasi sesuai sendiri tergantung budget dan kebutuhan," lanjut Handoko.
Bus Bigbird Alpha Premium. Foto: dok. Bluebird
Bila dikonversi ke harga jual mobil baru, sebutlah Toyota Avanza di Rp 200 jutaan, satu unit bus setara dengan 20 Toyota Avanza baru. Atau bisa juga nilainya sama dengan 3 unit Toyota Fortuner 4x4.
Itu pun untuk bus yang biasa digunakan sebagai angkutan antar kota antar provinsi (AKAP) maupun pariwisata biasa, dengan kapasitas angkut 40 sampai 59 seat, dan jok model 2-2 atau 2-3.
Bus Double Decker Baru milik PO Garuda Mas. Foto: dok. PO Garuda Mas
Beda cerita untuk bus model dua tingkat atau dikenal double decker. Kemudian bus yang punya kabin serba mewah dengan jok pijat berkonfigurasi 2-1, ditambah ruang entertainment, harganya bisa melonjak di atas Rp 2,5 miliar sudah termasuk toilet.
ADVERTISEMENT