Seharga Motor, Bus Bekas Sumber Alam Rp 20 Jutaan Ludes Terjual
PerbesarADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Update terbaru dari pemilik PO Sumber Alam, Anthony Steven Hambali, seluruh unit bus bekas dengan harga menggiurkan itu sudah ludes. Padahal belum lama Anthony membuka keran penjualan, unit bus bekasnya sudah habis. Ini juga berarti bagi masyarakat yang tertarik harus gigit jari.
"Iya jadi kemarin itu 40 unit semua sudah diborong yang Rp 20 sampai 40 jutaan, sekarang sudah enggak ada," terang Anthony kepada kumparan, Jumat (8/1).
Pembelinya memang tidak dirinci oleh Anthony. Namun dijelaskan, peruntukkan bus bekas murah yang umurnya sudah 25 tahun tidak boleh lagi beroperasi di jalan. Sehingga bisa jadi bodinya digunakan untuk bahan bangunan atau dijadikan besi rongsokan untuk dihitung berat per kilonya.
Bus murah yang tersedia di perusahaan transportasi yang bermarkas di Kutoarjo, Jawa Tengah tersebut, menyisakan bus dengan banderol Rp 60 juta hingga Rp 100 jutaan. Kondisinya ujar Anthony lebih baik dari yang paling murah sebelumnya.
Dengan harga itu pembeli bisa mendapatkan satu kesatuan bus, termasuk bodi, sasis, maupun mesin bus lansiran 90-an sampai di bawah 2010. "Rata-rata sudah tidak beroperasi setahun belakang ini. Kami sudah tidak menggunakannya lagi makanya dijual," tambah Anthony.
ADVERTISEMENT
Beberapa bus bekas yang tersedia meliputi bus Mercedes-Benz lansiran karoseri Laksana berbodi Legacy SR-1, Proteus, Panorama 3, atau Sprinter yang punya ciri khas berupa lampu depan berbentuk senyuman.
Apabila tertarik, ada juga bus bekas Sumber Alam yang menggunakan sasis Volvo. Kemudian beberapa bus bekas murah yang kaki-kakinya sudah bersuspensi udara lantaran pakai sasis dari China, Golden Dragon.
Adapun jika butuh bus berukuran medium, ada unit berbodi Tourista dengan mesin Isuzu Giga. Tersedia juga bus mikro Isuzu Elf yang dirombak karoseri New Armada dan Rahayu Sentosa. "Mau borong semua bus juga bisa, kami terima," kelakar Anthony.
Gebrakan lain dari PO Sumber Alam
Ini bukan gebrakan pertama PO Sumber Alam. Sebelumnya guna menyiasati kondisi pandemi juga menjaga selalu ada pemasukan, Sumber Alam mengadakan kursus setir bus dengan tarif mulai Rp 100 ribu.
ADVERTISEMENT
Perusahaan bus yang merintis bisnisnya pada 1969 lalu itu juga sempat mengadakan lelang satu unit bus Sumber Alam Golden Dragon tahun 2012. Hasil dari penjualan didonasikan untuk melawan corona.
