Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Sepeda Sampai Pesawat TNI AU Ramaikan Kustomfest 2018
6 Oktober 2018 17:07 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
ADVERTISEMENT
Indonesia Kustom Kulture Festival atau akrab dikenal Kustomfest kembali hadir di Yogyakarta. Gelaran tahunan yang memasuki edisi ketujuh ini menjadi ajang bertemunya para builder maupun pecinta modifikasi untuk berkumpul dan menikmati berbagai sajian budaya kustom.
ADVERTISEMENT
Dengan membawa semangat persatuan di tengah perbedaan, Kustomfest 2018 hadir membawa tema Color Of Difference. Direktur Kustomfest 2018, Lulut Wahyudi menuturkan, keberagaman yang ada di Indonesia seharusnya bisa menjadi warna baru untuk bersatu.
"Melalui tema Color of Difference, Kustomfest 2018 ini kami harap menjadi pondasi kita sebagai penggiat budaya kustom ikut menghilangkan sekat-sekat yang berpotensi memecah-belah Indonesia," ujarnya saat ditemui di Yogyakarta, Sabtu (6/10).
Kustomfest 2018 hadir menampilkan banyak sajian sebagai menu utamanya. Kontes modifikasi kendaraan roda dua tentu menjadi yang pertama terlintas dan terbayang begitu mendengar nama Kustomfest. Lulut memaparkan untuk gelaran tahun ketujuh ini, pihaknya "terpaksa" menambah kuota peserta lantaran membludaknya karya dari builder-builder lokal.
"Bayangkan, kami punya jatah 130 peserta untuk kontes, tapi karena tidak tahannya kami terhadap karya-karya yang luar biasa bagusnya, total hari ini kami pajang 148 unit motor modifikasi ," terangnya.
Bahkan menurut Lulut, awalnya ada 155 unit motor yang seharusnya dipajangkan setelah melalui tahap penyaringan, sayangnya ada beberapa ketentuan yang gagal dilalui.
ADVERTISEMENT
Selain memajang motor karya builder-builder lokal, Kustomfest 2018 juga punya daya tarik utama berupa satu unit sepeda motor Harley Davidson Sportster Evolution hasil modifikasi bengkel Retro Classic Cycles yang diberi nama Belo Negoro. Motor ini sendiri terinspirasi dari pesawat tempur pada Perang Dunia II, Mustang P-51. Motor ini menjadi spesial karena akan menjadi hadiah bagi pengunjung yang beruntung lewat sistem lucky draw.
Bicara pesawat terbang, Kustomfest 2018 juga menghadirkan pesawat TNI AU RI-X WEL hasil karya kustom pesawat pertama dari anak bangsa. Pesawat terbang ini menggunakan satu mesin motor Harley Davidson WL berkubikasi 750cc lansiran 1925. Lulut menjelaskan, pesawat ini disajikan sebagai bentuk untuk menginspirasi bagi generasi muda.
"Di tengah kekurangan dan serta ketiadaan di tahun 1948, spirit para pemuda di TNI AU untuk membuat dan menerbangkan pesawat ini begitu besar. Seharusnya di zaman yang serba mudah ini kita bisa kebih berkarya," ujarnya
ADVERTISEMENT
Tidak hanya kendaraan roda dua ataupun pesawat terbang, Kustomfest 2018 juga menghadirkan ragam mobil klasik. Khsusus tahun ini, panggung Kustomfest 2018 ditunjukkan untuk mobil-mobil tua dari Australia yang bermerek Holden.
Selain itu di Jogja Expo Center (JEC) --tempat berlangsungnya Kustomfest 2018-- juga tersebar hasil karya kustomisasi lain yang tidak kalah unik, mulai dari minibike sampai sepeda hasil kreasi dan modifikasi builder-builder lokal.
Tidak ketinggalan, Kustomfest 2018 juga menjadi tempat berkumpulnya beragam penyedia apparel kustom seperti Deus, Jowel, dan Richierich dan masih banyak lagi.