Sering Cuci Bisa Bikin Warna Body Mobil Kusam, Ini Penyebabnya

Ilustrasi perawatan kendaraan cuci mobil sendiri. Foto: dok. webmd

Mencuci mobil merupakan salah satu bentuk perawatan kendaraan yang paling umum dan mudah dilakukan oleh setiap orang.

Meski terkesan sederhana dan sepele, ternyata tidak sedikit dari pemilik mobil masih menerapkan cara mencuci mobil yang keliru.

Seperti umumnya, para pemilik kendaraan hanya menyediakan air bersih, sabun, sebuah lap yang digunakan untuk mencuci sekaligus mengeringkan, serta sebuah wadah untuk membilas lap tersebut.

Padahal, menurut CEO Makko Group, Christopher Sebastian mengatakan, cara mencuci mobil seperti itu malah hanya membuat tampilan mobil semakin kusam seiring berjalannya waktu.

Cuci mobil express 15 menit Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

“Pertama yang paling umum adalah penggunaan sabun yang punya sifat keras, memang lebih kuat dan cepat untuk menghilangkan kotoran. Tetapi yang jarang diketahui adalah mungkin saja itu karena efek pH atau asamnya yang tinggi yang mana itu justru dapat membuat cat menjadi kusam,” ujarnya ketika dihubungi kumparan (26/8/2022).

Ia menyarankan, sebaiknya mencari atau menggunakan sabun mobil dengan kandungan pH netral agar lapisan cat tetap terjaga, apalagi untuk mobil yang telah dilapisi dengan lapisan coat.

“Kemudian juga lap yang digunakan untuk mengeringkan permukaan bodi, biasanya pakai yang bukan jenis bahan microfiber, ini bisa membuat permukaan cat menjadi baret atau tergerus,” terang Christopher.

Makanya, Christopher menganjurkan sebaiknya menggunakan setidaknya dua lap microfiber untuk keperluan berbeda seperti saat untuk mencuci dengan sabun dan satu lagi untuk keperluan pengeringan.

“Ember yang digunakan sebisa mungkin juga berbeda, biasanya untuk awal dengan untuk bilas itu harus berbeda supaya tidak tercampur dengan air kotor dan air bersih saat membilas,” pungkasnya.

Hydrophobic Lab

Cuci mobil express 15 menit Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Makko Group resmi memperkenalkan brand terbaru, Hydrophobic Lab yang mana akan menawarkan berbagai macam produk car care dengan harga terjangkau.

Christopher menyebutkan, tren perawatan kendaraan pribadi secara mandiri mulai meningkat di Indonesia.

“Saya melihat semakin kesini, perkembangan untuk perawatan kendaraan semakin besar ya, rata-rata sekarang pemilik kendaraan semakin aware dengan kondisi kendaraan,” tukasnya.

Melalui brand Hydrophobic Lab pula, pihaknya sekaligus mempromosikan produk-produk car care buatan dalam negeri.

Saat ini Hydrophobic Lab sudah tersedia 17 jenis produk antara lain seperti Snow Job, Naked Glass, Miracle, Dark Side, Invisible, Gladiator, dan sebagainya. Semua produk Hydrophobic Lab bisa digunakan dengan mudah oleh konsumen untuk perawatan kendaraan nya dirumah.

Diklaim sebagai yang termurah di pasaran, produk Hydrophobic Lab punya rentang harga mulai dari Rp 45.000 hingga yang termahal Rp 210.000.

***