Setahun Eksis, Bagaimana Rapor Penjualan Mitsubishi Xpander Cross di Indonesia?

12 Desember 2020 12:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tampilan samping Mitsubishi Xpander Cross Foto: Muhammad Ikbal
zoom-in-whitePerbesar
Tampilan samping Mitsubishi Xpander Cross Foto: Muhammad Ikbal
ADVERTISEMENT
Mitsubishi Xpander Cross genap berusia 1 tahun eksis di Indonesia. Pertama kali diperkenalkan pada November 2019 lalu, Mitsubishi Xpander Cross dihadirkan tidak hanya untuk menyasar segmen Low MPV saja, namun juga Low SUV.
ADVERTISEMENT
Ya, berbeda dari Xpander biasa, Xpander Cross memang hadir dengan ground clearance yang lebih tinggi, yakni 225 mm, dan memiliki beberapa detail tampilan layaknya sebuah crossover.
Meski mendapatkan ubahan pada ground clearance yang membuatnya jadi lebih tinggi, Mitsubishi menjamin hal itu tidak akan membuat kenyamanan Xpander Cross berkurang. Sebab, berbagai ubahan pada settingan suspensi telah dilakukan para teknisi Mitsubishi.
"Sehingga ada peningkatan kenyamanan berkendara dan lebih baik secara performa dibandingkan kompetitor," kata Minoru Uehara, Chief Product Specialist Mitsubishi Motors saat ditemui di fasilitas RnD Mitsubishi di Okazaki, Aichi, Jepang, tahun lalu.
Mitsubishi Xpander Cross Foto: Istimewa
Hadirnya Xpander Cross berpenampilan crossover ini, memang tak dipungkiri Mitsubishi sebagai 'senjata' mereka untuk mencuri pasar di segmen Low SUV dan membuka segmentasi baru, Low MPV Crossover.
ADVERTISEMENT
Tersedia dalam 3 pilihan varian, Xpander Cross dibanderol dengan harga mulai dari Rp 272,2 juta hingga Rp 295,7 juta. Harga yang ditawarkan itu, memang terasa cukup mahal, apalagi bila dibandingkan dengan rivalnya di segmen Low MPV atau Low SUV.
Walaupun memiliki harga yang terbilang mahal, Director of Sales & Marketing Division PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Michimasa Kono, mengatakan hal itu sudah sebanding dengan apa yang ditawarkan.
"Ini adalah harga yang kami pasang sedikit lebih mahal dari kompetitor, namun dengan segala sesuatu yang lebih baik, ada banyak faktor, lebih maskulin, lebih tangguh, performanya juga sudah diperbaiki lebih baik lagi dengan ground clearance tinggi," jawab Kono kala itu.
Mitsubishi Xpander Cross Foto: Istimewa

Penjualan Mitsubishi Xpander Cross selama 1 tahun eksis

Lantas dengan eksistensinya yang sudah 1 tahun, tentu banyak yang bertanya-tanya terkait performa penjualannya.
ADVERTISEMENT
President Director PT MMKSI Naoya Nakamura, menyebut penjualan Mitsubishi Xpander Cross masih tergolong cukup baik, meskipun dengan kondisi pasar yang menurun akibat pandemi COVID-19.
"Sejak diluncurkan pada November 2019 lalu, penerimaan masyarakat akan Xpander Cross sangat baik. Hal ini terbukti dari total penjualannya yang mencapai 8.707 unit dari Januari hingga Oktober 2020," kata Naoya kepada kumparan beberapa waktu lalu.
Mitsubishi Xpander Cross Foto: Istimewa
Sementara bila melihat data wholesales Gaikindo, sejak November 2019 lalu hingga Oktober 2020, penjualan Xpander Cross mencatatkan angka 11.452 unit.
Dibandingkan dengan rivalnya di segmen Low SUV 7 penumpang, penjualan Xpander Cross itu memang tak begitu baik. Berdasarkan data wholesales Gaikindo dari November 2019 hingga Oktober 2020, Xpander Cross harus puas berada di posisi ketiga, di bawah Toyota Rush dan Daihatsu Terios. Berikut lengkapnya.
ADVERTISEMENT
Wholesales Low SUV November 2019 hingga Oktober 2020:
Tampilan eksterior Mitsubishi Xpander Cross Foto: Muhammad Ikbal
Pun saat dikomparasikan dengan segmen Low MPV, angka wholesales Xpander dan Xpander Cross sepanjang November 2019 hingga Oktober 2020 itu hanya menempati urutan ketiga dengan total distribusi 30.960 unit. Berikut lengkapnya.
Wholesales Low MPV November 2019 hingga Oktober 2020:
ADVERTISEMENT

Terhambat pasar yang lesu akibat pandemi COVID-19

Belum maksimalnya penjualan Mitsubishi Xpander Cross itu pun diamini oleh Naoya Nakamura. Menurutnya, situasi perekonomian yang sedang lesu akibat pandemi Covid-19, memang sangat mempengaruhi penjualan Xpander Cross.
"Tentu pandemi ini sangat berdampak pada penurunan permintaan pasar di masyarakat. Sehingga itu berpengaruh terhadap target penjualan Xpander Cross," beber Naoya.
Karena itu, Naoya juga tak menampik hadirnya edisi khusus Xpander Cross yang hadir dalam balutan varian Rockford Fosgate beberapa waktu lalu, sebagai amunisinya untuk meningkatkan penjualan Xpander Cross di sisa akhir tahun 2020.
Mitsubishi Xpander Cross Rockford Fosgate Black Edition. Foto: dok. Muhammad Ikbal/kumparan

Kontribusi Xpander Cross terhadap total penjualan Mitsubishi

Terlepas dari penjualannya yang belum maksimal akibat terhambat situasi pandemi COVID-19, Naoya mengaku hadirnya Xpander Cross itu memiliki peranan sangat penting bagi eksistensi dan penjualan Mitsubishi di Tanah Air.
ADVERTISEMENT
"Untuk sepanjang tahun ini (Januari hingga Oktober 2020), kontribusi Xpander Cross terhadap total penjualan Mitsubishi sebesar 20,4 persen. Kami harap itu akan terus meningkat di sisa tahun ini," terang Naoya.
Mitsubishi Xpander Cross Rockford Fosgate Black Edition. Foto: dok. Muhammad Ikbal/kumparan
Naoya pun berharap, situasi perekonomian dan penjualan mobil baru di Indonesia pada 2021 mendatang bisa jauh lebih membaik, sehingga berimbas terhadap naiknya penjualan Xpander Cross di Tanah Air.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)