Simak Tips Memilih Sarung Tangan Motor yang Nyaman Digunakan Selama PSBB

25 April 2020 15:06 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemotor menggunakan jalur sepeda di kawasan Pramuka, Jakarta Timur, Senin (14/10). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Pemotor menggunakan jalur sepeda di kawasan Pramuka, Jakarta Timur, Senin (14/10). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Berkendara menggunakan sepeda motor masih diperbolehkan selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dengan tujuan pemenuhan kebutuhan sehari-hari.
ADVERTISEMENT
Tak cuma itu, setiap pengendaranya wajib mematuhi ketentuan yang telah ditetapkan. Seperti tetap menggunakan masker, berboncengan dengan penumpang yang alamat rumahnya sama, serta pakai sarung tangan.
Petugas kepolisian memeriksa identitas pengendara motor yang berpenumpang saat penerapan PSBB di Perbatasan Jakarta - Depok, Depok, Jawa Barat, Rabu (15/4). Foto: ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha
Untuk yang terakhir ini kerap disepelekan. Maka tidak heran masih ditemukan sejumlah pelanggar yang tidak menggunakan sarung tangan motor.
Padahal selain bertujuan sebagai tameng penyebaran virus, sarung tangan juga menjadi kelengkapan penting keselamatan berkendara.
Ragam sarung tangan mudah ditemukan di pasaran. Nah sebagai panduan memilih sarung tangan yang tepat dan nyaman digunakan, simak tipsnya berikut ini.
Sarung tangan motor. Foto: dok. AHM
Pilih bahan sesuai kondisi dan cuaca
Umumnya ada dua bahan utama pembuatan sarung tangan motor: kulit dan kain. Masing-masing memiliki keunggulan yang berbeda.
Papar Safety Riding Manager Astra Honda Motor (AHM), Johannes Lucky, sebaiknya pilih bahan sarung tangan menyesuaikan suhu di jalan.
ADVERTISEMENT
Artinya saat temperatur panas, lebih tepat pilih sarung tangan berbahan kain. Karena mudah menyerap keringat dan pori-porinya membuat jemari tetap adem.
Ilustrasi pengendara sepeda motor. Foto: Fitra Andrianto/kumparan
Sebaliknya, ketika berada di dataran tinggi atau daerah dengan intensitas curah hujan tinggi, ada baiknya pilih yang berbahan kulit.
"Sarung tangan berbahan kulit memiliki karakter yang lebih kaku dan sedikit mengurangi sensitivitas jari, sehingga perlu penyesuaian lebih, namun lebih aman melindungi jari dari gesekan," kata Lucky dalam keterangan resminya.
Wajib menutupi seluruh area jari
Selain pertimbangan bahan, Lucky juga menyerukan pilih sarung tangan yang menutupi seluruh area tangan. Mulai dari ujung jari hingga pergelangan tangan.
"Juga perlu memilih sarung tangan yang memiliki pelindung tulang agar dapat melindungi tangan secara maksimal," katanya.
Sarung tangan motor berbahan kulit Foto: dok. Istimewa
Mudah dibersihkan
ADVERTISEMENT
Terakhir, pilih sarung tangan motor yang mudah dibersihkan. Sebab idealnya kata Lucky, pelindung tangan tersebut wajib dicuci maksimal tiga kali dalam seminggu.
"Perawatan sarung tangan sangatlah penting untuk menjaga kualitas, mencegah bau dan berkembangnya kuman di dalam sarung tangan," jelasnya.
Efek tidak menggunakan sarung tangan. Foto: Fitra Andrianto/kumparan
Untuk bahan kain, pilih bahan yang tidak memiliki ragam lekukan atau pelapis. Sehingga cara mencucinya cukup direndam dalam cairan air hangat yang dicampur sabun bayi.
Lalu gosok perlahan untuk merontokkan kotoran. Ini juga berlaku untuk sarung tangan kulit, karena proses pembersihannya berbeda, tidak boleh direndam supaya tidak rusak.
Cukup menyekanya menggunakan cutton buds untuk menghilangkan kotoran pakai kombinasi cairan yang serupa. Lalu keringkan dengan kipas angin, sedangkan sarung tangan motor berbahan kain bisa di bawah sinar matahari.
ADVERTISEMENT
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
*****
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.