Sudah Tahu Kapan Waktu yang Tepat Untuk Menyalakan Lampu Utama Mobil?

22 April 2020 15:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Desain dan fitur lampu laser. Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Desain dan fitur lampu laser. Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Hadirnya lampu utama pada sebuah mobil memang sangatlah penting. Selain berfungsi sebagai alat penerangan saat saat situasi gelap, lampu utama pada sebuah mobil rupanya juga memiliki fungsi lain yang tidak kalah penting.
ADVERTISEMENT
"Lampu itu selain sebagai alat penerangan seperti yang selama ini kita tahu, juga berfungsi sebagai alat komunikasi," ujar Jusri Pulubuhu, Senior instructor sekaligus founder dari Jakarta Defensive Driving Consultant (JDDC), kepada kumparan Selasa (21/4) sore.
Lebih jauh Jusri menjelaskan, alat komunikasi yang dimaksud tersebut ialah sebagai pemberi tanda kepada pengguna jalan lain, mengenai keberadaan posisi kita di jalan raya tersebut.
Test drive Wuling Almaz, mengemudi mobil di malam hari. Foto: dok. Wuling Motors
Dengan pemahaman itu, maka setiap pengemudi juga diwajibkan memahami kapan waktu yang tepat untuk menyalakan lampu mobil.
Oleh karena itu, Jusri mengatakan bahwa selain persoalan memahami rambu aturan dan terampil dalam berkendara, seorang pengemudi juga harus mempunyai etika dan rasa empati.
"Jadi itu lah pentingnya etika dan rasa empati, karena saat kita berkendara di jalan, kita tidak pernah tahu apakah pengemudi lain masih memiliki penglihatan yang baik seperti kita atau tidak. Mungkin saat sore hari tersebut kita masih jelas melihat kendaraan dari jauh, tapi orang lain yang mungkin usianya lebih tua, belum tentu," tutur Jusri.
Macet malam hari di Jalan MH Thamrin Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Selain itu, menyalakan lampu mobil juga tidak semata-mata hanya dilakukan pada sore menjelang malam hari saja. Menyalakan lampu, baik itu lampu kota atau lampu utama bisa dilakukan pada kondisi-kondisi tertentu yang membuat visibilitas di jalan raya berkurang.
ADVERTISEMENT
"Misal saat hujan deras yang jarak pandangnya terbatas, badai, kabut, asap, atau di parkiran gedung yang kondisinya gelap," ucap Jusri.
Jusri juga mengingatkan agar setiap pengemudi selalu memperhatikan kondisi lampunya, apabila dirasa sudah redup, maka sebaiknya segera ganti dengan yang baru.
Test drive Wuling Almaz, mengemudi mobil di malam hari saat marka jalan minim. Foto: dok. Wuling Motors
Dalam penggunaan jenis bohlam dan warna lampunya, juga diwajibkan mengikuti aturan yang berlaku. Hindari penggunaan lampu yang terlalu terang dan menyilaukan atau menggunakan warna lampu yang tidak sesuai peruntukannya.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.