Supaya Rem Tangan Mobil Bekerja Optimal Setelah Lama Nganggur Akibat WFH
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Kendati begitu, rem tangan yang aktif saat mobil kelamaan menganggur akibat work from home (WFH) dan periode Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), juga perlu diperhatikan kondisinya.
Bukan tidak mungkin karena lama tidak dipakai, ada perubahan kualitas sehingga membahayakan saat dipakai kembali.
Dijelaskan oleh Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Bambang Supriyadi, merawat rem tangan mudahnya adalah dengan menjalankan mobil minimal satu kali dalam seminggu.
"Kalau terparkir dalam waktu yang lama dan rem tangan aktif, potensi roda terkunci atau macet bisa terjadi. Apalagi mobilnya diparkirkan dalam kondisi outdoor, itu (kampas rem) akan lengket karena ada kondensasi," terang Bambang saat dihubungi kumparan belum lama ini.
Jika kasus ini terjadi pada mobil Anda, yang harus dilakukan menurut Bambang adalah mengetok pakai palu berbantal karet di bagian kampas drum-nya. Tapi jika masih terkunci mau tidak mau perlu dilakukan pembongkaran kampas.
Bambang mengatakan, ketika pemilik melakukan servis di bengkel resmi, pengecekan akan dilakukan setiap 10 ribu km sekali. Pengecekan juga akan dilakukan pada setiap komponen rem lainnya.
ADVERTISEMENT
Lalu bagaimana jika rem tangan sudah ditarik hingga mentok namun terasa belum mengunci? Bambang menjelaskan bahwa masalah itu terletak di penyetelan rem tangan saja. Kejadian ini biasanya sering terjadi pada mobil-mobil lawas.
"Masalahnya ada di setelan, biasanya ada 5 sampai 7 klik, nah nanti itu tinggal diatur saja dan pengerjaannya manual. Atau mungkin juga kabel rem tangan sudah mulai mengendur karena faktor usia," ungkapnya.
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona .
*****
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.