Surat Terbuka untuk Jokowi: Valentino Rossi Tak Mungkin Dapat SIM C di Indonesia

15 September 2021 17:06 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
15
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ujian praktik SIM makin canggih menggunakan sistem E-Drives. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Ujian praktik SIM makin canggih menggunakan sistem E-Drives. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Emerson Yuntho lewat cuitannya menyampaikan surat terbuka kepada Presiden Jokowi, perihal permintaan untuk membenahi Samsat dan Satpas SIM.
ADVERTISEMENT
Pria yang karib disapa Buya Eson ini merupakan seorang pengacara, dan juga pernah menjadi peneliti di Indonesia Corruption Watch (ICW).
Di dalam suratnya Emerson menyebut praktik pungli dan calo di Samsat dan Satpas hampir merata terjadi di seluruh Indonesia. Sudah banyak keluhan disampaikan warga baik secara resmi atau melalui media sosial, jikapun keluhan ditindaklanjuti namun perbaikan hanya berjalan semusim. Tidak lama pungli dan calo muncul kembali.
Emerson Yuntho usai diskusi perpektif Indonesia. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
"Oleh karenanya, Kami meminta kepada Bapak Presiden Joko Widodo untuk membenahi Samsat dan Satpas secara extraordinary dan tidak dengan cara biasa-biasa yang telah terbukti gagal. Bapak Presiden bisa perintahkan Menko Polhukam dan Kapolri untuk bereskan masalah ini secara permanen sehingga tidak terjadi dikemudian hari," tulis Emerson, Selasa (14/9).
ADVERTISEMENT
Surat Emerson juga ditujukan untuk Menko Polhukam Mahfud MD dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit. Dia berharap surat terbuka ini dapat ditindaklanjuti dengan pembenahan menyeluruh.
Valentino Rossi saat akan memulai balapan. Foto: REUTERS/Jon Nazca

Lewis Hamilton dan Valentino Rossi tak mungkin lulus ujian SIM

Nah menariknya, di dalam surat yang ditulis Emerson, dirinya menyebut kalau pebalap Formula 1 Lewis Hamilton dan legenda hidup MotoGP Valentino Rossi tak akan bisa lulus untuk mendapat SIM.
"Dengan model ujian praktik seperti ini, publik percaya Lewis Hamilton akan gagal mendapatkan SIM A dan Valentino Rossi juga tidak mungkin memperoleh SIM C di Indonesia," tulis Emerson.
Kumparan sudah menghubungi Kepala Korps Lalu Lintas Republik Indonesia Irjen Pol Istiono terkait hal tersebut, tapi sampai saat ini belum mendapat respons.
ADVERTISEMENT
Berikut isi lengkap surat terbuka Emerson Yuntho.
Surat terbuka Emerson Yuntho untuk Jokowi soal pungli di Samsat dan Satpas. Foto: Twitter/@emerson_yuntho