Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Subaru BRZ lebih dulu meluncur 5 bulan ke belakang sebenarnya. Sementara Toyota merilis 86 generasi kedua pada 5 April 2021, dengan embel-embel GR seperti Supra.
GR mengacu pada Gazoo Racing, divisi motorsport Toyota, yang mengembangkan mobil berperforma tinggi untuk terjun ke balap maupun legal street, demikian mengutip keterangan resmi Toyota.
Toyota sadar sejak kemunculan 86 pada 2021 lalu, mobil tersebut menjadi primadona di berbagai kegiatan motorsport mencakup reli, one make race, gymkhana, sampai drifting.
Sehingga dengan menggunakan tampilan dan tuning khas Gazoo Racing, semakin menguatkan identitas 86 sebagai mobil berperforma dan asyik dikendarai.
Soal ubahannya membuat Toyota GR 86 terbaru jadi lebih bertampang kalem, namun tetap mengedepankan desain coupe, dan tampilan belakang yang makin sedap dipandang.
ADVERTISEMENT
Dari depan ada ubahan fender, grille, dan desain lampu. Desainer Toyota menyebut fascia-nya itu dengan Functional Matrix Grille. Pada samping, ada penyematan velg 18 inci baru berwarna hitam matte.
Adapun desain buritannya cenderung lebih banyak berubah. Masih memiliki ducktail, bawahnya ada diffuser yang lengkap dengan 2 knalpot. Sedangkan lampunya mengingatkan kita akan desain Brio generasi kedua.
Desain interiornya tetap dibuat berorientasi pada pengemudinya. Ditambah identitas GR dan banyak tombol pengaturan yang menjaga mobil tetap beraura sporty.
Terbaru semua panel instrumen sudah digital dan dipasangkan head unit 7 inci yang bisa bertindak sebagai navigasi. Sementara itu konfigurasi joknya tetap 2+2.
Dimensi Toyota GR 86 hampir identik dengan sebelumnya. Namun didesain memiliki pusat gravitasi yang rendah agar memaksimalkan handling dan performa di tikungan, sehingga kelincahan maupun kestabilan yang ditonjolkan 86 tak berubah.
ADVERTISEMENT
Penggunaan material alumunium di beberapa sisi juga berkontribusi membuatnya lebih ringan dan menambah kekakuan. Hasilnya, pengemudi bakal merasakan handling yang seimbang, mulai dari berkendara biasa sampai memacunya pada performa paling tinggi.
Ini juga berkat komponen aerodinamika mencakup bentuk bumper, spoiler samping, dan lekukan coupe berujung ducktail yang membuat setirnya responsif dan stabil.
Spesifikasi mesin Toyota GR 86
Lanjut ke jantung mekanisnya. Toyota tidak mengubah ruh 86, yang menggunakan mesin depan dan berpenggerak belakang. Tapi performanya disempurnakan menggunakan mesin baru FA24 berkapasitas 2.400 cc, sebelumnya 2.000 cc (FA20).
Di atas kertas mesin berkubikasi 2.387 cc naturally aspirated dengan konfigurasi boxer 4-silinder itu menjanjikan keluaran tenaga 231 dk pada 7.000 rpm dan torsi puncak 250 Nm yang dicapai pada putaran 3.700 rpm. Daya maksimumnya dikawinkan pada transmisi manual 6-percepatan atau matik yang juga ditransfer pada 6 langkah percepatan.
Sayangnya keran pemesanan maupun harga resmi Toyota GR 86 belum dirilis. Namun yang pasti keluarga GR Toyota bertambah satu lagi, sebelumnya ada GR Supra dan GR Yaris. Menarik dinantikan kehadirannya di Indonesia, mengganti Toyota 86 lawas yang saat ini dijual Rp 830 juta.
ADVERTISEMENT