Suzuki Avenis Cabut dari Indonesia, Program Recall-nya Tetap Lanjut

Suzuki Avenis 125. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

2W and OBM Service Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Victor Assani menyampaikan bahwa aktivitas recall motor skutik Suzuki Avenis 125 tetap berjalan, kendati penjualannya sudah dihentikan mulai tahun ini.

"Ya sebenarnya program recall harus sampai 100 persen, walaupun memang kenyataannya angka tersebut akan sulit dicapai karena berbagai kondisi lapangan. Sehingga dapat dikatakan kalau program ini belum mencapai angka tersebut, tetap akan lanjut," buka Victor kepada kumparan, Minggu (8/6/2025).

Program yang dinamakan Suzuki Product Quality Update itu sudah bergulir sejak bulan Agustus 2024 kemarin dan dikhususkan untuk menangani komponen pelindung kabel high tension pada rangkaian ignition coil.

"Iya benar sekali memang ada recall untuk Suzuki Avenis 125, dapat saya sampaikan perkembangan recall saat ini sangat bagus karena sampai dengan akhir Juni sudah mencapai hampir 80 persen," tambah Victor.

Suzuki Avenis 125. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Produk roda dua yang diimpor utuh itu berlaku untuk Avenis 125 dengan tahun produksi 30 April-3 Desember 2022. Victor bilang ada sebanyak 108 unit yang terdampak di dalam negeri, 84 unit di antaranya diakuinya sudah ditangani.

"Tentunya ini merupakan angka yang luar biasa. Memang banyak faktor yang menyebabkan pencapaian ini begitu bagus, selain karena saat ini market tidak lagi menganggap recall sesuatu yang negatif," tandasnya.

Victor menyarankan agar pemilik Avenis 125 yang unitnya tercantum saran pemeriksaan kendaraan untuk segera membawa motornya ke bengkel resmi guna penanganan lebih lanjut. Sebab, ia menyebut dampaknya akan dapat mengganggu kenyamanan berkendara.

"Soal ketersediaan suku cadang kita selalu siap. Lagipula jika ada kendala satu dua hal seperti wilayah yang susah mengakses bengkel resmi Suzuki dapat menggunakan aplikasi MySuzuki untuk pesan barang dan spare parts (Avenis 125)," pungkasnya.

Dirinya memastikan proses pemeriksaan hanya membutuhkan durasi 20 menit. Jika memang perlu dilakukan penggantian komponen, diklaim maksimal waktu yang dibutuhkan paling lama satu jam di seluruh bengkel resmi Suzuki Indonesia.