Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Saat membeli mobil baru, beberapa orang beranggapan mobil tersebut sudah dalam kondisi siap untuk dipakai dalam kondisi apa pun, termasuk digeber dengan kecepatan tinggi.
ADVERTISEMENT
Kondisi mobil yang masih 'fresh from the oven', dianggap tidak akan rusak bila diperlakukan seperti itu. Padahal, tindakan tersebut sangatlah berbahaya, sebab bisa merusak mobil yang masih dalam masa inreyen atau break-in period.
Instructure Technical Training Center PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Ichsan Ady Permana, menjelaskan inreyen adalah masa di mana mobil sedang dalam tahap uji awal kendaraan.
Menyoal waktu masa inreyen sendiri, dikatakan oleh Ichsan berlangsung selama 1.000 kilometer pertama setelah mobil tiba dikirim dari showroom.
Lebih lanjut, Ichsan Ady memaparkan setidaknya ada 3 hal yang wajib diperhatikan oleh pemilik mobil baru selama masa inreyen.
Hindari injak pedal gas hingga dalam
Hal pertama, kata Ichsan, pengemudi sebaiknya tidak menginjak pedal gas secara dalam atau menggeber-geber mobil . Hal itu bertujuan menghindari komponen-komponen mesin yang masih dalam tahap penyesuaian.
ADVERTISEMENT
"Jadi mobil jangan dipaksa melaju dengan kecepatan tinggi terus, hindari menggeber mobil hingga mencapai red line," ucap Ichsan.
Hindari akselerasi dan deselerasi mendadak
Selanjutnya, pengemudi juga diimbau untuk tidak menginjak pedal gas secara tiba-tiba dan langsung dalam. Begitupun saat melakukan pengereman, sebaiknya lakukan secara perlahan dan hindari sering melakukan pengereman mendadak.
"Selama 300 kilometer pertama, sebaiknya pengemudi jangan injak gas atau pedal rem secara mendadak. Oleh karena itu, sebaiknya selalu jaga jarak aman," tambah Ichsan.
Sesuaikan posisi tuas transmisi dengan kecepatan mobil
Terakhir, pengemudi dianjurkan untuk selalu menyesuaikan penggunaan gigi khususnya manual dengan putaran mesin. Segera lakukan perpindahan gigi, bila putaran mesin sudah tinggi dan diharuskan melakukan perpindahan gigi.
Dikhawatirkan, bila terus melaju dengan putaran mesin tinggi dan tidak melakukan perpindahan gigi, akan membuat beberapa komponen pada mesin mobil menjadi rusak.
ADVERTISEMENT
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona )
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.