Tak Ada Mobil Listrik Mercedes-Benz untuk Delegasi KTT G20

Mercedes-Benz EQS. Foto: dok. Mercedes-Benz

Beberapa mobil listrik resmi dijadikan sebagai kendaraan operasional delegasi pada Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20 di Bali pada 30 Oktober 2022.

Adapun, mobil listrik tersebut terdiri dari 3 model, yakni Genesis Electrified G80, Hyundai IONIQ 5, dan Toyota BZ4x. Ya, mobil listrik tersebut datang dari pabrikan Korea Selatan dan Jepang.

Sayangnya, dalam daftar tersebut, nama Mercedes-Benz tidak tercantum. Padahal, mobil dari pabrikan asal Jerman itu kerap digunakan sebagai kendaraan untuk menyambut tamu negara.

Menanggapi hal itu, Deputy Director Sales Operation and Product Management PT Mercedes-Benz Distributor Indonesia (MBDI) Kariyanto Hardjosoemarto menyambut dengan baik apabila Mercedes dijadikan sebagai salah satu kendaraan operasional delegasi.

“Pada dasarnya kami senantiasa siap dan merasa senang jika dapat mendukung kegiatan kenegaraan yang diadakan oleh pemerintah termasuk gelaran G20 Bali,” ucapnya kepada kumparanOTO.

Sayangnya, pria yang akrab disapa Kerry itu menyebutkan kalau penentuan kendaraan operasional delegasi tergantung pada pemerintah selaku penyelenggara.

Mercedes-Benz EQS. Foto: dok. Mercedes-Benz

Namun, Mercedes-Benz siap apabila ada permintaan dari pemerintah untuk membawa mobil listrik asal Jerman untuk berpartisipasi dalam G20 meski belum meluncur di Indonesia.

“Jika diminta tentu kami akan melakukan koordinasi dengan kantor pusat untuk pengadaan unitnya,” tutup Kerry.

Sedangkan untuk kompetitornya yang juga asal Jerman, BMW sampai saat ini belum merespons hal tersebut.

Mobil listrik Mercedes-Benz yang bisa digunakan untuk KTT G20

Nah, menyoal model apa yang bisa menjadi mobil operasional delegasi KTT G20 di Bali, kemungkinan besar adalah Mercedes-Benz EQS.

Mercedes-Benz EQS. Foto: dok. Mercedes-Benz

Mengingat EQS menawarkan berbagai fitur premium serta bagian dalamnya yang mewah tentu saja menjadi pilihan yang tepat untuk menyambut tamu dari negara lain. Selain itu, EQS juga dipastikan akan meluncur di Indonesia pada semester 2 tahun ini.

Bicara spesifikasinya, Mercedes-Benz EQS ditawarkan dalam dua pilihan, yakni EQS 450+ yang memiliki motor listrik tunggal berdaya 329 dk dan torsi 550 Nm. Lalu, ada EQS 580 4MATIC yang menawarkan tenaga 516 dk dan torsi 828 Nm.

Kedua varian itu sama-sama ditenagai oleh baterai lithium-ion berkapasitas 108,7 kWh. Yang membedakan EQS 450+ dengan 580 4MATIC adalah penggunaan penggerak roda, untuk EQS 450+ penggerak roda belakang, sementara 580 4MATIC penggerak 4 roda.

Berkat kapasitas baterai yang besar, Mercedes-Benz EQS diklaim mampu menempuh jarak sejauh 770 kilometer berdasarkan perhitungan WLTP.