Ternyata Ini Alasan Kaca Belakang Mobil Sedan Jarang Dilengkapi Wiper
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Saat ini wiper tidak hanya terdapat pada kaca bagian depan, tetapi juga kaca belakang. Hanya saja, untuk penggunaan wiper di area kaca belakang, mayoritas hanya digunakan pada mobil berjenis SUV, MPV, Hatchback dan City Car.
Sementara untuk mobil sedan, hampir sebagian besar tidak menggunakan wiper pada kaca belakangnya. Lantas, mengapa ya kaca mobil belakang sangat jarang diberikan wiper?
Menjawab hal itu, Dealer Technical Service PT Toyota Astra Motor (TAM), Didi Ahadi mengatakan faktor desain kaca yang landai dan tidak dekat dengan bagian bawah bumper belakang jadi salah satu alasannya.
"Secara desain, mobil hatchback, SUV dan MPV didesain tidak memiliki bagasi seperti pada mobil sedan, jadi akan cenderung mudah kotor kaca belakangnya akibat cipratan air dari roda belakang, terutama saat kondisi hujan. Nah, sehingga otomatis untuk mobil selain sedan lebih membutuhkan wiper di belakang untuk menghapus cipratan yang menutupi kaca," jelas Didi.
ADVERTISEMENT
Sementara pada mobil sedan, sambung Didi, potensi kaca terciprat air hujan yang berasal dari cipratan ban belakang cenderung lebih sedikit. Ini juga berlaku saat kondisi tidak hujan atau saat panas.
Potensi turbulensi udara mobil sedan lebih kecil
Dengan adanya bodi bagasi pada mobil sedan, maka potensi hembusan debu yang berasal dari ban belakang atau bagian bawah bumper belakang tidak akan sebesar mobil MPV, SUV, atau hatchback.
"Turbulensi udara yang membawa debu pada mobil sedan juga tidak sebesar jenis mobil lainnya. Karena pada mobil sedan ada bagasinya, semacam tameng. Jadi debu tidak akan langsung ke kaca tapi akan ke bodi bagasi terlebih dahulu," beber Didi.
Karena beberapa alasan tadi, kata Didi, tak heran apabila sangat jarang ditemui mobil sedan yang dilengkapi dengan wiper pada bagian kaca belakang.
ADVERTISEMENT
***