Toyota Avanza Masih Jadi Raja Mobil Sejuta Umat
PerbesarADVERTISEMENT
Toyota Avanza kembali menjadi pemuncak klasemen penjualan mobil low MPV di Indonesia pada 2019 lalu.
ADVERTISEMENT
Mengacu data wholesales yang dirilis oleh Gaikindo, Toyota Avanza mampu mencatatkan angka penjualan 86.374 unit. Raihan tersebut, unggul 37,8 persen dibanding Mitsubishi Xpander yang hanya membukukan 62.666 unit.
Dibandingkan dengan capaian wholesales Avanza di 2018, angka tersebut mengalami peningkatan 5,12 persen, dari 82.167 unit pada tahun sebelumnya.
Meningkatnya penjualan Avanza di tahun 2019 tidak terlepas dari strategi Toyota yang memberikan penyegaran di awal tahun.
“Sejak Avanza minor change, memang pangsa pasarnya meningkat. Dibantu juga dengan effort para diler Toyota untuk memasarkan Avanza di 2019 lalu,” ujar Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM), Anton Jimmy Suwandy, saat dihubungi kumparan beberapa waktu lalu.
Adapun, 32,5 persen penjualan Avanza didominasi varian mesin 1,3 liter yang terjual 65.172 unit.
ADVERTISEMENT
“Iya, varian 1.3 hingga saat ini masih lebih dominan,” beber Anton.
Tingginya minat masyarakat pada varian 1.3, menurut Anton, tidak terlepas dari harganya yang lebih terjangkau, serta efisiensi bahan bakar yang lebih baik.
Nissan Livina terseok di posisi 7
Tidak hanya di posisi 1 dan 2, persaingan sengit di segmen low MPV juga terjadi posisi 3 dan 4. Di posisi ketiga ditempati oleh Suzuki Ertiga dengan capaian 24.549 unit. Angka itu, unggul 13,2 persen dari Daihatsu Xenia di posisi ke 4, yang meraih 21.674 unit.
Lalu untuk posisi 5 dan 6, dihuni Honda Mobilio dengan 15.318 unit dan pendatang baru asal Tiongkok, yaitu Wuling Confero dengan 9.137 unit.
Sementara saudara kembar Mitsubishi Xpander, Nissan Livina, harus puas hanya bertengger di posisi ke-7 deretan penjualan low MPV dengan capaian penjualan 8.896 unit. Diikuti oleh Apv di posisi 8 dengan 4.269 unit, Luxio di posisi 9 dengan 3.992 unit, dan Wuling Cortez 1.5 dengan 2.478 unit.
ADVERTISEMENT