Toyota Mulai Produksi SUV Hybrid Baru Suzuki, Tantang CR-V dan X-Trail

24 Juni 2020 8:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Toyota RAV4 PHV Foto: dok. Toyota
zoom-in-whitePerbesar
Toyota RAV4 PHV Foto: dok. Toyota
ADVERTISEMENT
Pabrik Toyota di Jepang kabarnya tengah memulai produksi SUV baru untuk Suzuki yang mengambil basis RAV4 Hybrid. SUV ini sekaligus akan dipasarkan di Eropa.
ADVERTISEMENT
Cars UK melaporkan, SUV baru Suzuki itu akan ditempatkan di atas SX-4 dan Grand Vitara. Nantinya model yang disinyalir menggunakan nama ACross itu bukan sekadar ganti emblem dan grille saja.
Toyota RAV4 PHV Foto: dok. Toyota
Hal ini tentunya membantu Suzuki melengkapi portofolionya pada produk kendaraan berbasis listriknya. Pun guna memperkuat eksistensinya secara global.
Sebagai gantinya Suzuki akan memasok Baleno, Vitara Brezza, Ciaz, dan Ertiga untuk Toyota. Nantinya semua model tersebut akan khusus dijual di Afrika dengan identitas khas Toyota.
Kesepakatan ini merupakan dua dari delapan poin kerjasama Suzuki dan Toyota yang telah dipublikasikan sejak Maret 2019 lalu.
Tujuan utama dari kolaborasi tersebut guna merealisasikan ekspansi pasar yang belum tergarap, dan meningkatkan sisi kompetitif dari keunggulan masing-masing pabrikan.
Kerja sama Toyota dan Suzuki Foto: dok. kumparan
Balik lagi ke SUV baru Suzuki, rencananya mobil akan mulai dijual akhir tahun ini, atau paling telat awal 2021.
ADVERTISEMENT
Soal spesifikasinya jika mengadopsi langsung sistem hybrid Toyota, berupa mesin 2.500 cc dan motor listrik yang menjanjikan tenaga 218 dk dan torsi maksimum 221 Nm.
Dari data teknis tersebut maka cocoklah 'Suzuki ACross' sebagai pemain baru penantang Nissan X-Trail atau Honda CR-V yang semuanya versi hybrid.
Linimasa SUV baru tersebut sebenarnya terbilang. Lazimnya pabrikan akan memamerkan dulu modelnya dalam bentuk konsep sebagai tes pasar, baru selanjutnya ke tahap model yang akan diproduksi massal.
Toyota Glanza Resmi Meluncur Foto: dok. Putri Sarah Arifira/kumparan
Hanya saja karena modelnya sudah ada dan sedang diperjualbelikan, perusahaan tak butuh waktu lama untuk persiapan mengenalkannya.
Apabila ingat, sebelumnya Toyota telah meluncurkan Glanza, hatchback yang mengambil basis Suzuki Baleno untuk dipasarkan di India. Artinya butuh waktu empat bulan dari kesepakatan dipublikasikan, model baru bisa diluncurkan.
ADVERTISEMENT
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona
***
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.