Toyota Pertahankan Takhta Merek Terlaris 2020 di Indonesia, Avanza Terbanyak

15 Januari 2021 11:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Diler Auto2000 di Menara Astra Jalan Sudirman. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri / kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Diler Auto2000 di Menara Astra Jalan Sudirman. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri / kumparan
ADVERTISEMENT
Penjualan mobil Toyota di Indonesia, masih menjadi yang tertinggi di 2020. Berdasarkan data PT Toyota-Astra Motor (TAM), retail sales mencapai 182.665 unit, turun 44,8 persen dibanding 2019.
ADVERTISEMENT
Sementara wholesales 161.256 unit, terkoreksi 51,3 persen di mana tahun lalu bisa mencapai 331.797 unit. 2020 bukan tahun yang mudah buat industri otomotif, termasuk bagi Toyota.
Dari total penjualan nasional yang mencapai 578.327 unit (RS) dan 532.027 (WS), pangsa pasar Toyota di angka 31,6 persen (RS) dan 30,3 persen (WS).
"Tahun 2020 ya karena COVID-19, market menurun khususnya di kuartal kedua. Namun kemudian berangsur-angsur naik pada kuartal ketiga dan keempat," tutur Direktur Pemasaran TAM, Anton Jimmy Suwandi kepada kumparan, Kamis (14/1).
Toyota Agya Facelift. Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan
Secara rinci, kuartal 1 (Q1) pasar masih normal dengan ritel ada di angka 66.599 unit. Digempur COVID-19, Q2 turun signifikan sebanyak 60 persen ke angka 26.366 unit.
Mulai ada perbaikan di Q3, ritel berangsur naik lebih dari 33 persen dibanding tiga bulan sebelumnya, sampai di level 35.111 unit. Baru pada Q4 makin signifikan kenaikannya, sampai positif 55 persen, dibanding kuartal 3 dengan angka 54.589.
ADVERTISEMENT

3 strategi jitu Toyota

Anton mengutarakan, setidaknya ada tiga strategi yang dilakukan supaya performa bisnis tak turun dalam. Pertama terkait pandemi, menjalankan protokol kesehatan di cabang Toyota dan meningkatkan digital marketing.
Toyota Corolla Cross. Foto: dok. Muhammad Ikbal/kumparan
Kedua, menghadapi kondisi ekonomi, dengan meluncurkan program dan paket penjualan mobil yang menarik buat masyarakat. Ketiga, tetap melakukan peluncuran produk-produk baru, baik dari model mobil maupun after sales.
"Semua strategy ini tentu berdasarkan kondisi dan kebutuhan pasar," tuturnya.

Toyota Avanza kontributor terbesar

Head of Interactive Communication Department PT TAM, Dimas Aska mengungkapkan, Toyota Avanza dan Rush menjadi dua kontributor terbesar. Ya walaupun sempat turun di Q2 perlahan naik di Q3 dan Q4.
New Toyota Avanza tipe G. Foto: dok. Toyota
"Ambil contoh Rush, rata-rata 4.000 unit di Q1, turun tak sampai ke 500 unit di Q2. Lalu naik ke 2,000 unit di Q3 dan bahkan ke rata rata 3.500 di Q4," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Berikut 5 kontributor terbesar Toyota di Indonesia.
- Avanza 40.728 unit (kontribusi 22,3% terhadap total Toyota) - Rush 34.528 unit (kontribusi 18,9%) - Kijang Innova 29.952 unit (kontribusi 16,4%) - Calya 28.960 unit (kontribusi 15,9%) - Agya 14.028 unit (kontribusi 7,7%)
"Kami jemput bola dengan bikin pasar menarik lagi, baik dengan peluncuran produk baru termasuk elektrifikasi, maupun banyak layanan baru, baik Kinto maupun ada juga Halobeng, maupun layanan lain," tutur Dimas.